10.1 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Usai Membunuh Pasutri di Samosir, ‘Begu’ Hendak Melarikan Diri ke Riau

Medan, MISTAR.ID

Tersangka pembunuhan Pasangan Suami Istri (Pasutri) di Kabupaten Samosir Marwan alias Begu, ternyata ingin melarikan diri ke Provinsi Riau.

Direktur Reskrimum Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja melalui Kasubdit III/Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut Kompol Bayu Putra Samara mengaku kalau tersangka ditangkap di gerbang tol Kota Tebing Tinggi.

“Kita berkoordinasi dengan Polres Tebing, saat keluar pintu tol kita amankan,” ucapnya, Sabtu (23/7/22).

Baca Juga:Polisi Tetapkan Tersangka Pembunuhan Suami Istri di Samosir Masuk DPO

Bayu menyebutkan, tersangka Begu rencananya akan melarikan diri ke Provinsi Riau setelah mengetahui dirinya masuk DPO kasus pembunuhan. “Mau ke Riau kian,” jelasnya.

Namun saat disinggung motif pembunuhan itu, Bayu belum bisa menjelaskan. Pasalnya, saat pemeriksaan, tersangka masih belum kooperatif.

“Untuk motifnya masih didalami lagi,” ungkap dia.

Usai membunuh, kata dia, pelaku membawa kabur uang korban sebesar Rp12 juta. “Kita masih mendalami, dari mana tersangka tau keberadaan uang korban,” sebutnya.

Baca Juga:Melawan saat Ditangkap, Dua Kaki ‘Begu’ Ditembak

Sebelum ke Samosir, tersangka sempat kerja di Kawasan Kabupaten Karo. Di sana, pelaku juga melakukan tindak pidana dengan melarikan sepeda motor warga.

“Rupanya tersangka juga pernah melarikan sepeda motor warga, kemudian kabur ke Samosir. Itu dulu ya, nanti disampaikan lagi perkembangannya,” ujarnya.

Sebelumnya, Marwan alias Begu, tersangka pembunuhan Pasutri di Kabupaten Samosir, terpaksa diberikan tindakan tegas dan terukur (ditembak) karena berusaha melawan saat petugas gabungan Subdit III/Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut, Polres Samosir dan Polres Tebing Tinggi saat melakukan penangkapan.

Marwan alias Begu menghabisi pasutri tersebut menggunakan palu dan saat ini kasusnya masih dalam proses pengembangan. “Masih dalam proses pengembangan. Tersangka dibawa ke Samosir untuk pra rekon dan mencari alat yang digunakan membunuh. Pengakuannya menggunakan palu,” sebut Bayu.

Baca Juga:Tersangka Pembunuh Pasutri di Samosir Ditangkap Tim Gabungan

Diketahui, sepasang suami istri ditemukan tewas berlumuran darah di sebuah hotel di Jalan Besar Simanindo, Kecamatan Simanindo, Senin (11/7/22). Informasi yang dihimpun, kedua pasangan yang merupakan pekerja hotel itu ditemukan sudah tidak bernyawa lagi.

Pasutri tersebut ditemukan oleh anaknya usai pulang sekolah sekitar pukul 13.45 WIB. Korban tersebut bermarga Gultom dan istrinya boru Jawa. Dan kedua korban saat ini telah dievakuasi oleh petugas keamanan Polres Samosir.

Sampai saat ini, motif terjadinya pembunuhan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Namun sepeda motor Merk Scupy warna merah BK 5660 WAB milik korban dilarikan terduga pelaku pembunuhan. (saut/hm12)

Related Articles

Latest Articles