12.3 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Tragis! Pengendara Beat Tewas Tergilas Truk di Sergai

Sergai, MISTAR.ID

Usai Sholat Isya, Irmansyah alias Iwan Bunga (40) tewas mengenaskan tergilas ban belakang truk fuso nopol BK 8894 CQ saat hendak keluar dengan sepeda motor Honda Beat nopol BK 6278 XAL warna merah di depan Mesjid Taqwa Jalan Lintas Sumatera (Linsum) Desa Pekan Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sabtu malam (20/11/21) sekitar pukul 20.20 WIB.

Menurut saksi di lokasi kejadian, korban keluar ingin berniat memulangkan sepeda motor Honda Beat yang dipinjamnya. Kebetulan halaman mesjid dekat jalan besar dan jalan agak menurun membuat sepeda motor yang dikendarainya meluncur ke jalan besar. Tak disangka secara bersaman truk juga melintas dari arah Tebing Tinggi menuju Medan.

Akibatnya, Honda Beat yang dikendarai korban langsung menyeruduk bagian samping kiri belakang truk dan korban terpeleset masuk ke kolong truk yang sarat dengan muatan. Sehingga korban tergilas ban gandengan truk tersebut.

Baca Juga:Jernitha Manurung Tewas Digilas Truk di Balige

Tragis dari kejadian di TKP korban mengalami pecah bagian perut, usus keluar terburai dan kepala korban juga mengalami luka cukup parah. Sedangkan Honda Beat yang dikendarai korban ringsek bagian depan. Melihat kejadian tersebut, sopir truk Ramlan Silaban (53) warga Simpang Kantor Kecamatan Medan Belawan langsung tancap gas arah ke Medan.

Spontan warga yang menyaksikan mengejar truk tersebut. Ketika dicoba untuk menyetop, sopir Ramlan berdalih kalau dia mau ke kantor Polisi menyerahkan diri, dan akhirnya yang mengejar truk langsung menggiring ke Mapolres Sergai.

Sebelumnya korban tinggal bersama orangtuanya di Dusun I, Desa Sei Rampah. Karena rumahnya terendam banjir, maka korban dan orang tuanya terpaksa mengungsi di posko banjir yang kebetulan berlokasi di komplek Mesjid Taqwa tersebut.

Baca Juga:Kecelakaan Beruntun di Jalan Asahan, Ruliana Br Gultom: Nga Habis Be Sude Anakku

Personil Unit Laka Polres Sergai yang tiba di lokasi, kemudian membawa korban ke RSUD Sultan Sulaiman untuk divisum. Sedangkan sepeda motor, truk berikut sopirnya diamankan di Sat Lantas Polres Sergai.

Selanjutnya sopir truk, ketika ditanyai awak media saat lagi duduk di kantin Polres mengatakan, ia membawa muatan dari Tebing Tinggi mau ke Belawan untuk bongkar muat. Ia mengatakan, korban dinilai tidak pandai bawa sepedamotor dan gugup ketika truk mulai mendekat. “Aku takut dipukul massa, makanya aku lari ke sini (Polres),” ujar sopir tersebut. (her/hm12)

Related Articles

Latest Articles