5.7 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Tiga Korban Tewas Kecelakaan KA vs Angkot Berhasil Diidentifikasi

Medan, MISTAR.ID

Tiga korban tewas dalam kecelakaan maut antara Kereta Api (KA) dengan Angkutan Kota (Angkot) trayek 123 BK 1610 UE di perlintasan kereta Jalan Sekip, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Sabtu (4/12/21) sore, berhasil diidentifikasi.

Sementara, satu korban tewas lainnya yang belum teridentifikasi (MrX) masih berada di ruang jenazah Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Jalan KH Wahid Hasyim Medan.

Adapun tiga korban tewas yang sudah diidentifikasi yakni Asma Nur (42) warga Jalan Karya Lingkungan II Gang Karang Anyar, Kecamatan Medan Barat dan anaknya Faida Naila Harahap (10).

Baca juga:Kereta Api Tabrak Angkot di Sekip Medan, 4 Penumpang Tewas

Kemudian Batara Arengga Nasution (38) warga Jalan Rusunawa, Kayu Putih, Kecamatan Medan Deli. Ketiga jenazah korban sudah dijemput pihak keluarga dan dibawa ke rumah duka.

“Satu korban tewas lainnya berjenis kelamin laki-laki. Diperkirakan berusia 40 – 50 tahun,” ujar Kanit Laka Satlantas Polrestabes Medan AKP Priyo AP, Minggu (5/12/21).

Priyo mengatakan, jasad korban yang belum diketahui identitasnya itu masih berada di ruang jenazah RS Bhayangkara Medan. Bagi yang mengenal korban, diminta segera menghubungi pihak Kepolisian.

Sopir Angkot Ditahan

Priyo menambahkan, hingga saat ini sopir angkot yang diketahui berinisial HM (43) sudah dilakukan penahanan di Satlantas Polrestabes Medan.

“Untuk penetapan tersangka kita akan lakukan gelar perkara terlebih dahulu. Arahnya ke sana (tersangka) dan yang bersangkutan sudah kita tahan,” ucapnya.

Sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di perlintasan kereta api Jalan Sekip, Kecamatan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Sabtu (4/11/21) siang. Kereta api menabrak angkot trayek 123 yang menyebabkan empat orang tewas dan enam lainnya luka.

Kecelakaan terjadi saat angkot berpelat nomor BK1610 UE menerobos palang pintu perlintasan. Padahal, saat itu sirine tanda kereta akan lewat sudah dibunyikan dan palang pintu mulai diturunkan petugas jaga perlintasan.

Baca juga:Waspada! Lubang di Perlintasan Kereta Api Jalan Ahmad Yani Siantar Kembali Menganga

Namun, angkot yang mengangkut 10 orang penumpang tersebut nekat melintas hingga ditabrak Kereta Api Sri Lelawangsa rute Binjai-Medan dan terseret sejauh beberapa meter. Sementara sopir angkot selamat setelah berhasil keluar saat kereta api mau datang.

Berikut identitas korban yang mengalami luka:

1. Lindawaty Josefina Sihotang (38) warga Jalan Gereja Gang Aman (Dirawat di RS Royal Prima)

2. Novita Elisabeth Aruan (22) warga Jalan Kuali No 3 (dirawat di RS Royal Prima)

3. Putri Sefyaswan (19) warga Jalan Karya Lingkungan II Gang Karang Sari (dirawat di RS Royal Prima)

4. Bayu Sulaiman (24) warga Jalan Pasar Pipa Lingkungan I Melati (sudah kembali dan rawat jalan)

5. Eni Sureni Br Tarigan (18) warga Jalan Bawang Kersap (sudah kembali dan rawat jalan)

6. Farida Ratnawati (62) warga Jalan Jenderal Ahmad Yani (dirawat di klinik Lindawaty Jalan Sekip). (ial/hm06)

Related Articles

Latest Articles