8.4 C
New York
Friday, March 29, 2024

Ternyata Ini Alasan Sopir Taksi Online di Medan Sekap Penumpangnya

Medan, MISTAR.ID

Personil Satreskrim Polrestabes Medan dan Polsek Patumbak mengungkap kasus penyekapan yang dilakukan sopir taksi online terhadap penumpangnya, yang terjadi di Jalan Pertahanan Patumbak, Kamis (25/11/21) siang.

Wakapolrestabes Medan AKBP Irsan Sinuhaji mengatakan, pelaku adalah Nicholas Lesmana Tarigan. Tersangka nekat menyekap, karena ingin menguasai ponsel dan uang korban.

“Saat itu, korban Graciella Candra (22) memesan taksi online dari Jalan Avros hendak menuju salah satu mall di Medan,” ujar Irsan saat memberikan keterangan, Jumat (26/11/21).

Baca Juga:Penumpang Wanita Ini Jadi Korban Penculikan Driver Taksi Online di Medan

Namun, kata Irsan, belum sampai ke tujuan pelaku memberhentikan kendaraannya di kawasan Jalan Multatuli Medan. Di situ, pelaku menyekap dan mengikat koban lalu menguasai harta benda korban.

“Pelaku langsung merampas barang-barang milik korban dan mengambil Hp serta meminta ATM bersama pin-nya. Kemudian korban diikat dan diletak di belakang mobil,” sebutnya.

Selanjutnya, tersangka memacu mobilnya ke Jalan Pertahanan Desa Sigara-gara Kecamatan Patumbak. Saat di dalam perjalanan, korban berhasil meloloskan diri dari mobil yang sedang berjalan dan langsung melapor ke Polsek Patumbak.

Baca Juga:Driver Ojol di Medan Jambret Pegawai BUMN

Polsek Patumbak kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menemukan tersangka di rumahnya. Saat hendak ditangkap, pelaku awalnya mengelak dan tidak mengakui perbuatannya.

“Namun, ketika digeledah, dari dalam mobilnya ditemukan penjepit rambut dan beberapa helai rambut milik korban di kursi mobil,” sebutnya.

Irsan menegaskan, akibat perbuatannya tersangka dijerat Pasal 365 ayat 1 KUHPidana tentang pencurian dengan kekerasan (curas) ancaman hukuman 9 tahun penjara.

Baca Juga:Driver Ojol Hingga Pelaku Usaha Mikro di Medan Mulai Divaksin Covid-19

Sementara, tersangka mengaku baru pertama kali melakukan aksinya. Dia tergiur melihat Hp korban dan beraksi untuk memenuhi kebutuhan hidup. “Ini baru pertama kali, karena saya melihat Hp korban,” ungkap pria yang mengaku memiliki satu anak tersebut.

Orang tua korban, Alex Chandra yang juga dihadirkan dalam pengungkapan kasus ini mengatakan, dirinya tidak bisa membayangkan jika anaknya tidak berhasil meloloskan diri dari dalam mobil pelaku.

“Terima kasih kepada petugas kepolisian. Saya tidak bisa bayangkan jika terjadi sesuatu kepada anak gadis saya. Saya minta pelaku diproses sesuai hukum dan semoga ke depan tidak ada kejadian serupa,” katanya.(ial/hm10)

Related Articles

Latest Articles