9.4 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Terjadi di Siantar, Pria Selingkuhan Istri Dianiaya, Anaknya Dibacok

Pematangsiantar, Mistar.ID
Keributan pecah pada, Selasa (5/1/21) sekira pukul 20.30 WIB, di Sibatu-batu Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar. Akibat dari keributan tersebut, satu orang dibacok serta rumah dirusak.

Keributan tersebut diawali permasalahan perselingkuhan, yang mana terduga pelaku yakni Aseng warga Jalan Sibatu-batu Blok II Kelurahan Bah Sorma Kecamatan Siantar Sitalasari, terbakar api cemburu yang mana istrinya Siska (30) diselingkuhi Prayono (60) yang merupakan warga setempat.

Dari kesaksian warga setempat, keributan tersebut terjadi tatkala terduga pelaku
Aseng dan adiknya Ucok datang menemui Prayono (60) yang diduga sudah menyelingkuhi istrinya.

Tepatnya di rumah Prayono di Gang Inpres, pelaku yang masih gelap mata dengan menenteng senjata tajam menyuruh Prayono keluar dari dalam rumahnya.

Baca Juga:Muak Diselingkuhi, Cardi B Gugat Cerai Suami

Mendengar adanya teriakan meminta dirinya keluar dari dalam rumahnya, Prayono akhirnya keluar dari rumahnya lalu naik ke sepeda motor yang ditunggangi Aseng, guna meminta kejelasan terkait hubungan asmara terlang tersebut.

Selama di rumah pelaku, Prayono menjelaskan masalah asmara tersebut dan berujung dengan penganiayaan terhadap Priyono yang disekap lalu ditampari oleh pelaku.

Selain mendapat penganiayaan, Aseng juga mengancam Prayono hingga handphone merk Oppo miliknya disita oleh Pelaku. Anak Prayono yang mendapat informasi jika ayahnya dianiaya, emosi dan nekat mendatangi rumah Aseng.

“Dulu si Aseng ini pun sudah cerita sama kami. Kalau istrinya selingkuh, dan itu sempat ditutupinnya. Apalagi waktu si Aseng di penjara kasus narkoba. Disitulah perselingkuhan terjadi. Istrinya diselingkuhi Prayono hingga melahirkan anak lalu dikasih sama orang lain,” ujar warga yang tak ingin namanya disebutkan.

Lebih lanjut, warga mengatakan, setelah keluar dari penjara, Aseng meminta kepada istrinya agar anak dari hubungan gelap itu diambil kembali untuk diurus. Istrinya menolak permintaan suaminya hingga Aseng emosi lalu mengungkit masalah perselingkuhan tersebut.

Baca Juga:Dibacoki Pembalap, Youtuber Luka Lecet, Celana dan Baju Koyak

“Si Aseng ini baiknya, walaupun dia tahu istrinya sudah punya anak lagi dari hubungannya sama Prayono. Tapi ya karena mungkin istrinya menolak, disitulah Aseng emosi. Makannya didatanginya rumah si Prayono. Ribut-ribut lah sampai malam, baru anaknya Prayono kena bacok,” ungkap warga lagi.

Masih kata warga, keributan tersebut membuat suasana Sibatu-batu mencekam penuh dengan ketakutan. “Ngerih kami lihatnya, nggak berani melerai karena bawa klewang itu, yang pasti si Atok tidak terima ayahnya diperlakukan kasar sama si Aseng. Makanya didatangi, tapi malah dia yang keba bacok. Tangan si Atok yang dibacok pakai klewang sama di Aseng. Badannya juga biru kena pukul besi,” beber warga.

Sementara itu, Rabu (6/1/21) sekira pukul 11.30 WIB, Prayono yang ditemui wartawan, membenarkan dirinya disekap dan ditampari. Bahkan, ia mengakui barang-barang di rumahnya seperti lemari, pintu depan rumah dan kaca angkot miliknya dirusak.

“Dibacoknya semua ini, waktu dia datang ke rumah kami ngamuk-ngamuk,” jelasnya. Di tempat lain, Atok anak kandung Prayono yang ikut menjadi korban dan alami luka bacok mengaku, pascakejadian tersebut masih syok dan lemas.

Baca Juga:Masuk Rumah Orang Tanpa Ijin, Azwar Kritis Dibacok Di Batubara

Kini pihaknya sudah membuat visum guna bukti laporan penganiayaan ke polisi. Lanjutnya lagi, pihaknya mengaku akan kembali mendatangi Mako Polsek Siantar Martoba untuk melengkapi laporan.

Kapolsek Siantar Martoba Iptu Amir Mahmud ketika dikonfirmasi, membenarkan perihal kejadian tersebut. Dikatakannya, hingga saat ini pihaknya masih mendalami kasusnya serta memburu pelaku yang kabur pascamengamuk.

“Sudah kita tangani, korban juga sudah visum. Tapi keberadaan pelaku masih belum kita ketahui, kabur setelah kejadian” ujarnya. Saat disinggung terkait masalah perselingkuhan, Kapolsek Siantar Martoba itu mengaku masih mendalami kasusnya.

“Masih kita dalami, untuk keterangan sementara ya seperti itu. Jadi disini ada dua korban, Prayono dan anaknya si Atok,” pungkasnya.(hamzah/hm10)

Related Articles

Latest Articles