Medan, MISTAR.ID
Sembilan warga terbawa arus Sungai Lau Tuntungan saat hujan deras melanda Kabupaten Deli Serdang dan Kota Medan, Minggu (26/7/20). Dari kesembilan orang itu, satu belum ditemukan sampai sekarang.
Informasi yang diperoleh, peristiwa itu terjadi di aliran Sungai Lau Tuntungan tepatnya di Desa Kutalimbaru Deli Serdang. Saat itu, kesembilan warga tengah asik bermain di pinggir sungai.
Lantaran hujan sangat deras, debit air sungai sangat cepat naik. Sehingga kesembilan warga itu tidak sempat menghindar dari hantaman air sungai. Masyarakat yang melihat kejadian tersebut kemudian menghubungi petugas SAR Medan.
“Petugas siaga komunikasi dan radio menerima informasi kejadian tersebut dari kades setempat sekira pukul 16.50 WIB. Kemudian tim rescuer kita langsung meluncur ke lokasi,” kata Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono, Senin (27/7/20).
Baca Juga:Murid Kelas 1 SD Hanyut di Siantar, Basarnas dan Brimob Diterjunkan
Tim SAR Gabungan dan warga berhasil mengevakuasi 8 orang dalam keadaan selamat. “Tetapi 1 orang lagi masih dalam pencarian,” ucap Toto.
Sementara itu, Humas Kantor SAR Medan Sariman Sitorus mengatakan, dari laporan yang diterima pihaknya, lokasi banjir itu kerap dijadikan tempat pemandian. “Seperti tempat pemandian gitu,” sebutnya lewat telepon seluler.
Ia menjelaskan, para korban yang terbawa air mayoritas merupakan pengunjung. “Ada warga setempat dan warga luar,” ungkapnya.
Adapun korban selamat yakni enam laki-laki yaitu, Raskita Surbakti (23) warga Dusun III Desa Kutalimbaru, Kevin Aruan (21) warga Jalan Bunga Citra Teratai Padang Bulan Medan, Dedy I Lumban Toruan (23) warga Jalan Ayahanda Medan, Anijer Simanungkalit (22) warga Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan, Kimron Situmorang (22) warga Jalan Stasiun Gang Keluarga Mariendal, Indrawanta Tarigan (20) warga Dusun I Desa Kutalimbaru, serta dua perempuan masing-masing Riris Marsella Sihole (22) warga Samosir, dan Glora Luita (8) warga Dusun III Desa Kutalimbaru.
Sementara, satu orang lagi masih dalam pencarian. Korban seorang perempuan bernama Santa Situmorang (24) warga Kecamatan Lima Puluh Batu Bara. “Korban belum ditemukan dalam pencarian yang dilakukan hingga tadi malam. Pencarian dilanjutkan pagi ini,” terang Sariman.(saut/hm10)
