Medan, MISTAR.ID
Peristiwa menggemparkan terjadi di Jalan Jermal XV Desa Selambo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (21/1/22). Satu keluarga diserang dan dibacok sekelompok pemuda. Dalam insiden berdarah tersebut, ayah dan anak terkapar ditebas parang.
Informasi dihimpun, adapun korban penyerangan tersebut yakni Julianus Jauhari, istrinya Yulinar Zebua, serta anak mereka bernama Sudirman Jauhari. Kemudian, satu korban lainnya adalah Madrinus Mendrofa.
Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Bambang Nurmiono mengatakan, mereka menerima laporan dari warga bernama Zainul Arifin. Dugaan sementara, Zainul Arifin ikut melakukan penyerangan ke rumah korbannya.
Baca juga:Mahasiswa UHN Rayakan Natal Di Samosir
“Iya benar, ada kejadian itu. Kita mendapat laporan hari Sabtu kemarin,” ujarnya, Minggu (23/1/22).
Bambang menyebut, pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian. Bambang juga mengatakan, mereka sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian.
“Kami masih memintai keterangan dari pelapor (Zainul Arifin), karena pada saat melapor, kondisi badannya menggigil. Jadi kami arahkan untuk istirahat dulu, agar badannya kembali fit dan bisa kami mintai keterangan,” sebutnya.
Sementara itu, keluarga korban yang diwakili Yulinar Zebua membuat laporan ke Polrestabes Medan. Dugaan sementara kasus pembacokan satu keluarga ini berkaitan dengan masalah pencurian handphone.
Baca juga:Sadis! Ini Fakta Mengejutkan Kasus Anak Bunuh Bapak dan Abang Kandung di Medan
Namun, kabar ini belum bisa dipastikan oleh polisi. Pasalnya, Julianus Jauhari sendiri masih kritis usai dibacok sekelompok pemuda.
Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Muhammad Agustiawan belum mau berkomentar banyak. Dia memastikan kasus itu tengah diselidiki oleh pihaknya.
“Masih diproses, kami atensi dan tindaklanjuti,” singkatnya tanpa menyebut motif penyerangan tersebut. (ial/hm06)
