10.7 C
New York
Wednesday, April 24, 2024

Rais Munandar, Pria 26 Tahun Nekat Gantung Diri

Deli Serdang, MISTAR.ID

Rais Munandar (26) tewas gantung diri ruang tengah rumahnya di Dusun III Gang Besi Desa Ramonia II Kecamatan Pantai Labu Deli Serdang, Senin (9/11/20) sekira pukul 08.30 WIB.

Penemuan korban gantung diri tersebut pertama kali ditemukan keluarga korban, Juminem (62). Juminem merupakan uwak (paman) korban dan setiap hari menghantar sarapan pagi buat Rais.

Tapi saat itu, pintu rumah korban tertutup dari dalam. Lantas, Juminem memanggil-manggil nama pemuda itu. Namun tak ada jawaban, padahal biasanya korban cepat menjawab dan membuka pintu.

Merasa curiga, lantas Juminem kembali ke rumahnya yang tak jauh dari rumah Rais ģuna memanggil adik korban, Dimas (22) yang tinggal bersama Juminem. Kemudian, Dimas membuka jendela rumah korban.

Baca Juga:Jangarih Saragih Gantung Diri

Alangkah terkejutnya Dimas dan Juminem karena melihat Rais Munandar sudah tergantung di plapon ruang tengah mempergunakan seutas tali. Seketika, Dimas berteriak histeris yang membuat warga sekitar mendatangi rumah korban.

Mendapat informasi adanya korban gantung diri, anggota Reskrim Polsek Beringin langsung menuju TKP. Setiba di TKP, personil Polresta Deli Serdang melakukan identifikasi disaksikan keluarga dan warga menurunkan jasad korban.

Personil Polsek Beringin dipimpin Kanit Reskrim IPTU Desman Manlu melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban, agar jenazah korban dibawa ke rumah sakit atau Puskesmas Pantai Labu guna dilakukan pemeriksaan atas kematian korban.

Namun, pihak keluarga menolak dilakukan outopsi. Keluarga korban merasa ikhlas dan bersedia membuat pernyataan tidak bersedia dilakukan outopsi. Kemudian, personil Polsek Beringin melakukan koordinasi dengan dokter Puskesmas Pantai Labu guna dilakukan visum luar di rumah korban.

Baca Juga:Polma Boru Naibaho Diduga Gantung Diri

Pada pukul 09.15 WIB, Dokter Erwan dari Puskesmas Pantai Labu tiba di rumah korban dan melakukan visum luar. Informasi yang dihimpun dari Juminem menerangkan, korban sudah lama menderita penyakit depresi (stres berat).

Bahkan, sudah lebih satu bulan lebih korban tinggal sendiri di rumah. Pasalnya, pihak keluarga merasa takut tinggal bersama korban.

“Iya, selama ini Rais mengalami setres berat. Makanya gak ada keluarga yang mau tinggal bersamanya,” papar Juminem, seraya menyebutkan kalau pihak keluarga akan segera mengebumikan jenazah.(rinaldi/hm10)

Related Articles

Latest Articles