Medan, MISTAR.ID
Perselisihan akibat kutipan uang untuk bongkar muat barang di Pajak Delitua Jalan Stasiun Kecamatan Delitua, menurut polisi menjadi motif pembunuhan Jamaluddin Bangun (38) yang tewas ditikam Purnama Barus (45) warga Jalan Argadusema Kelurahan Delitua Timur Kecamatan Delitua, Rabu (24/6/20) malam.
Kanit Reskrim Polsek Delitua Iptu I Ginting ketika dikonfirmasi menyebutkan, motif tersangka Purnama Barus (45) warga Jalan Argadusema Kelurahan Delitua Timur Kecamatan Delitua membunuh Jamaludin Bangun (38) warga Desa Cinta Dame Kecamatan Patumbak, karena perselisihan uang bongkar muat.
Baca juga : Cekcok Mulut Soal Kutipan Uang, Jamaludin Tewas Ditikam Rekannya
“Perselisihan pengutipan uang bongkar muat,” katanya kepada wartawan lewat telepon seluler, Kamis (25/6/2020). Sebelum terjadi penikaman, korban dan tersangka sempat cekcok adu mulut. “Siapa yang kuat, siapa yang kuat di sini,” sebutnya meniru adu mulut antara Jamaludin dan Purnama.
Namun karena sudah terlalu emosi, tersangka mengambil pisau kemudian menusuk dada kiri korban. “Korban meninggal setelah sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Sembiring,” terangnya.
Seperti diketahui, seorang pria bernama Jamaludin Bangun (38) warga Desa Cinta Dame Kecamatan Patumbak tewas ditikam rekannya sendiri, Purnama Barus (45) warga Jalan Argadusema Kecamatan Delitua Timur, Rabu (24/6/2020) malam. (saut/hm09)
