Medan, MISTAR.ID
Tim gabungan Subdit III/Jatanras Direktorat Reskrimum Polda Sumut bersama Satuan Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, masih mendalami penyelidikan terhadap pelaku penembakan yang menewaskan seorang pria di Jalan Yos Sudarso Km 13, tepatnya di depan SPBU Martubung Kecamatan Medan Labuhan.
“Tim gabungan masih berupaya maksimal, mengintensifkan dan pendalaman penyelidikan,” kata Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, Senin (19/4/21).
Menurut Nainggolan, penyelidikan yang dilakukan sudah ada menunjukkan perkembangan. Namun, ia akui belum ada yang diamankan. “Masih upayakan lidik pelaku. Hingga saat ini belum ada yang diamankan, namun masih kami upayakan semaksimalnya,” tandasnya.
Baca Juga:Penembakan Massal Terjadi di Gedung FedEx Amerika Serikat
Sebelumnya, kepolisian telah meminta ketarangan belasan saksi dan menyita sejumlah barang bukti, termasuk selongsong peluru dan sepeda motor diamankan petugas terkait peristiwa penembakan yang menewaskan seorang warga di Martubung Belawan pada Minggu (28/3/21) lalu.
“Proses penyelidkannya masih terus dilakukan. Saat ini, sudah 16 warga dimintai keterangan sebagai saksi,” kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Senin (5/4/21).
Disinggung soal bukti petunjuk, Hadi mengaku sudah mengamankan sejumlah barang, termasuk selongsong peluru yang telah menembus kepala korban. “Kalau soal selongsong peluru, masih diuji balistik untuk mengetahui jenisnya,” sebutnya.
Baca Juga:16 Saksi Sudah Diperiksa Terkait Penembakan di Martubung
Seperti diketahui, Subdit III/Jatanras Direktorat Reskrimum Polda Sumut bersama Satuan Reskrim Polres Pelabuhan Belawan telah olah tempat kejadian perkara (TKP) penembakan di Jalan Yos Sudarso Km 13, persis di depan SPBU Martubung Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan.
Penembakan tersebut terjadi pada hari, Minggu 28 Maret 2021 sekira pukul 02.00 WIB, mengakibatkan seorang warga bernama Mhd Ridho Gufa (37) meninggal dunia.
Berdasarkan hasil interogasi para saksi, diketahui sebelum terjadi penembakan, korban sedang melakukan balapan liar bersama beberapa orang rekan-rekannya. Tiba-tiba terdengar dua kali suara tembakan dari arah belakang dan korban langsung terjatuh di TKP.(saut/hm10)
