12.6 C
New York
Friday, April 26, 2024

Pengendara Mobil Aniaya Remaja di Medan Dikabarkan Ditangkap

Medan, MISTAR.ID

Polisi dikabarkan menangkap tersanka penganiayaan terhadap remaja di parkiran minimarket Jalan Pintu Air IV Kecamatan Medan Tuntungan yang viral di media sosial beberapa hari lalu.

“Iya, sudah ditangkap dan masih dalam proses pemeriksaan,” ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Sabtu (25/12/21).

Hadi mengatakan, saat ini proses penyidikan sedang berlangsung. Nantinya, hasil pemeriksaan akan disampaikan kepada publik.

Baca juga:Viral! Pengendara Mobil Mewah Aniaya Anak di Medan Tuntungan

“Tersangka ditangkap di wilayah Medan. Nanti lengkapnya akan dirilis ya,” pungkasnya.

Sehari sebelumnya, Jumat (24/12/21), Satreskrim Polrestabes Medan menetapkan pria pengendara mobil mewah yang melakukan penganiayaan terhadap remaja di parkiran minimarket Jalan Pintu Air IV Kecamatan Medan Tuntungan, sebagai tersangka.

Laporan dari korban telah ditindaklanjuti, polisi pun sudah mengecek ke lokasi dan memeriksa empat orang saksi yang mengetahui atau melihat kejadian tersebut.

Sebelumnya, perlakuan semena-mena dilakukan seorang pria pengendara mobil mewah kepada seorang anak di parkiran minimarket Jalan Pintu Air IV Medan Tuntungan viral di media sosial (medsos) Facebook (FB).

Dalam video berdurasi 4 menit 5 detik itu, terlihat pengendara mobil Toyota Prado memukul dan menendang, hanya karena korban meminta pelaku untuk menggeser mobilnya, karena sepeda motor korban hendak keluar dari salah satu toko waralaba.

Korban merupakan seorang anak di bawah umur berinisial FAL (16) warga Jalan Pintu Air IV Medan. Diketahui, korban masih duduk di bangku kelas XII SMA Al Azhar. Kejadian berawal saat korban mengendarai sepeda motor keluar rumah untuk belanja ke minimarket, Kamis (16/12/21).

Baca juga:Ayah Penganiaya Anak Kandung di Sergai Divonis 7 Bulan Penjara, Mantan Istri Ucap Syukur

Sesampainya di dalam minimarket, salah seorang karyawan menyampaikan bahwa sepeda motor yang dikendarai anaknya tertabrak mobil. Kemudian korban minta tolong kepada pelaku untuk menggeser mobilnya, karena sudah mentok dan tidak bisa keluar.

Beberapa saat kemudian, pengemudi mobil tersebut langsung naik pitam dan malah menghajar korban. Pelaku terus mengintimidasi korban dengan semena-mena, sedangkan korban tak bisa berbuat banyak.

Akibat penganiayaan ini, korban mengalami memar di bagian pipinya dan nyeri di bagian telinga. Atas kejadian ini pihak keluarga korban langsung membuat laporan ke Polrestabes Medan meminta agar pihak berwajib memproses kasus ini. (ial/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles