9.4 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Pencuri Anjing yang Tewas Dihakimi Massa di Percut Ternyata Bernama Chandra Simamora

Medan, MISTAR.ID

Identitas pria tanpa identitas (Mrx) yang tewas diamuk massa pada, Senin (14/12/20) sekira pukul 03.25 WIB, di Dusun 3 Bangun Setia Desa Amplas Kecamatan Percut Sei Tuan, akhirnya terungkap.

Informasi yang dihimpun, Selasa (15/12/20) sore, dari kedua orangtua tersangka yang tinggal di Asrama Polisi (Aspol) Jalan Pasar Merah Kecamatan Medan Denai, saat mendatangi Polsek Percut Sei Tuan, Selasa (15/12/20) sore, dikatakannya bahwa tersangka bernama Chandra Simamora (38) merupakan anak laki-laki sulung.

“Almarhum anak laki-laki sulung kami dan anaknya pun sudah besar sudah kelas 2 SMA. Kami tidak tahu kenapa musibah ini bisa terjadi. Ini kami datang ke Polsek untuk mengurus surat-surat guna mengeluarkan jenazah anak kami dari RS Bhayangkara Medan, untuk dimakamkan,” tutur kedua orangtua tersangka, sembari meninggalkan kantor polisi hendak menuju ke RS Bhayangkara Medan.

Baca Juga:Pencuri Anjing Tewas Dimassa di Percut

Sementara Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Jhon Harto Panjaitan, saat dikonfirmasi, Selasa (15/12/20) malam, belum mengetahui identitas pria yang tewas dimassa karena mencuri anjing tersebut.

“Belum tahu saya identitasnya. Sampai saat ini identitas tersangka masih belum diketahui,” katanya saat dihubungi lewat ponsel seluler.

Diberitakan sebelumnya, pria tak dikenal tewas diamuk massa setelah diteriaki maling oleh warga. Pagi itu, tersangka datang ke lokasi kejadian bersama seorang temannya dengan mengendarai sepeda motor Honda BK 4850 ACJ.

Diduga, disitu keduanya usai mencuri anjing peliharaan milik warga. Warga yang melihat gerak-gerik kedua pelaku mencurigakan lantaran membawa goni (karung), lantas meneriakinya keduanya maling.

Baca Juga:Riski Samosir dan Rendi Nyaris Tewas Dimassa, Ini Penyebabnya

Spontan teriakan itu mengundang warga lain yang berhamburan keluar rumah, dan kemudian menangkap keduanya. Puncak emosi warga yang datang sesaat, lalu menghakimi kedua pria itu.

Nahas, tersangka akhirnya tewas di tangan warga. Sementara, temannya luput dari maut karena berhasil kabur dari amukan massa. Personil Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, mendapat informasi adanya amukan massa, lalu datang ke lokasi kejadian.

Selanjutnya, jenazah tersangka dibawah ke RS Bhayangkara Medan. Sementara, barang bukti seekor anjing yang masih hidup dan seekor lagi yang sudah mati, serta sepeda motor dalam kondisi sudah terbakar diamankan ke kantor polisi.(hendra/hm10)

Related Articles

Latest Articles