Sidikalang, MISTAR.ID
Badia Purba (37) jadi korban penikaman abang kandungnya inisial RP (39) sebanyak 7 liang di sekujur tubuhnya dan kini sedang menjalani perawatan dan operasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidikalang, Senin(4/7/22).
Peristiwa ini terjadi di Desa Lumban Toruan Kecamatan Lae Parira Kabupaten Dairi Sumut. Akibat penikaman tersebut, korban Badia Purba (37) mengalami luka di bagian leher, lengan, punggung, belakang kuping dan pundak.
Informasi dihimpun awak media dari adik ipar korban, Yanti Malau didampingi suaminya Marlinton Purba merupakan adik korban di RSUD Sidikalang, Senin (4/7/22) menyebutkan mereka 3 bersaudara tinggal satu rumah di Desa Lumban Toruan Lae Parira.
Baca juga:Â Mabuk Tuak, Adik Tikam Abang Kandung Hingga Tewas di Medan
Dikaatakannya, pada Minggu (3/7/22) tengah malam sekitar pukul 23.45 WIB saat Yanti dan suaminya sudah tidur, dan abang iparnya RP (39), pelaku, sedang tidur di ruang tamu. Korban pulang ke rumah dengan kondisi mabuk tuak. Korban lantas menasehati pelaku.
Pelaku tidak terima dinasehati korban dan keduanya lalu ribut. Mendengar itu, Marlinton Purba dan Yanti bergegas keluar dari kamar tidur untuk melihat apa yang terjadi.
“Saat itu kami melihat RP (39) dan Badia Purba (37) saling berebut sebilah pisau, dengan RP (39) posisi jongkok dan tangan kanannya memegang gagang pisau serta tangan kirinya mencekik leher Badia Purba dari arah belakang. Sementara Badia Purba dengan posisi duduk membelakangi RP dan berupaya merebut pisau dari RP dengan kondisi berlumuran darah” kata Yanti.
Baca juga:Â Perkelahian Maut Dua Bersaudara di Deli Serdang, Abang Tewas Dibunuh Adik Kandung
Kaget melihat peristiwa itu, Marlinton Purba langsung berteriak meminta RP melepaskan pisau tersebut lalu diambil Marlinton. Dia sempat bertanya apa motif pelaku hingga terjadi penikaman terhadap adiknya, namun tak dijawab karena RP langsung pergi dari rumah.
Melihat kondisi korban berlumuran darah, Mereka kemudian melarikan korban ke Puskesmas Parongil Silima Punggapungga lalu dirujuk ke RSUD Sidikalang. Kejadian itu kemudian dilaporkan Marlinton Purba ke Polsek Parongil.
Kapolsek Parongil AKP HP Purba melalui Bripka Johannes Naibaho, membenarkan pihak Polsek Parongil sudah menerima laporan keluarga dan saat ini sedang melakukan cek TKP. (manru/hm09)
