Medan, MISTAR.ID
Seorang nelayan yang sempat hilang dihantam ombak saat mencari ikan di Perairan Pantai Sri Mersiang, Dusun V Desa Kuala Lama, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai ditemukan meninggal dunia, Jumat (20/11/20).
Kepala Kantor Serch And Rescue (SAR) Medan Toto Mulyono mengatakan tim gabungan dari Basarnas Medan, Polairud, PMI Sergai, Tagana, Potensi SAR lainnya dan masyarakat mulai melakukan pencarian korban dari bibir pantai menggunakan perahu LCR. “Mulai menyisir lokasi mulai dari lokasi perahu karam hingga radius 5-6 KM dari bibir pantai, sejumlah nelayan yang menggunakan perahu turut melakukan pencarian,” ucap dia.
Akhirnya tim SAR gabungan berhasil menemukan korban bernama Faisal sejauh 6 Km dari bibir pantai dalam keadaan meninggal dunia sekitar pukul 13.35 WIB. “Petugas langsung mengevakuasi korban dan langsung diserahkan kepada pihak keluarga,” sebut dia.
Baca Juga:Nelayan Hilang Dihantam Ombak di Pantai Sri Mersiang
Toto menambahkan, dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Selanjutnya unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing.
Seperti diketahui, seorang nelayan hilang setelah perahu yang ditumpanginya dihantam ombak di sekitaran Perairan Pantai Sri Mersiang, Dusun V Desa Kuala Lama, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, Kamis (19/11/20) malam.
Kepala Kantor Serch And Rescue (SAR) Medan Toto Mulyono mengatakan, awalnya korban bernama Faisal (20) warga Dusun 2 Desa Arapayung, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, bersama seorang rekannya Fahri Hidayat (17) pergi melaut untuk mencari ikan. “Dengan menggunakan perahu tradisional di sekitaran Perairan Pantai Sri Mersiang,” sebutnya, Jumat (20/11/20).
Tidak berselang lama saat perahu meninggalkan bibir pantai, tiba-tiba ombak tinggi datang dan menghantam perahu yang ditumpanginya hingga terbalik. “Kedua nelayan jatuh, seorang nelayan berhasil selamat,” ujarnya. (saut/hm12)
