Medan, MISTAR.ID
Pihak Subdit III/Jahtanras Polda Sumatera Utara masih melakukan penyelidikan atas temuan mayat berjenis kelamin wanita di pinggir perairan Danau Toba sekitar Batu Gantung, Nagori Sibaganding, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun.
Kasubdit III/Jahtanran Polda Sumut Kompol Taryono mengatakan, sampai saat ini sejak penemuan mayat tersebut pada Sabtu (21/3/20), pihak kepolisian belum mendapatkan indentitas mayat tersebut. “Identitas sampai saat ini belum diketahui,” ucapnya, Minggu (22/3/20).
Sambung dia, identitas jasad maupun keluarga korban sangat dibutuhkan pihak kepolisian untuk mengungkap kasus temuan mayat di pinggir Danu Toba Ini. “Sangat membantu jika ada pihak yang merasa kehilangan,” jelas dia.
Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri memakai baju kaos warna ungu dan memakai celana panjang jeans warna hitam dan masih menggunakan kaos kaki warna silver kulit putih dan umur diperkirakan 30 tahun, segera melapor kepada pihak kepolisian terdekat ataupun ke Polda Sumut.
“Bagi yang merasa kehilangan segera mendatangi kantor Polisi terdekat,” sebutnya.
Masih Kasubdit, diperkirakan mayat sudah 3 hari meninggal saat ditemukan. “Mayat saat ini di RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar,” ucap Taryono.
Seperti diketahui, warga kawasan Sibaganding mendadak heboh dengan penemuan mayat perempuan yang mengambang di samping Batu Gantung, Nagori Sibaganding, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun.
Penemuan mayat tanpa identitas tersebut pertama kali ditemukan oleh warga Dusun Sibaganding, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun bernama ingot Situmorang, Sabtu 21/03/20 sekira pukul 8.49 WIB.
Saat itu Ingot sedang mengantarkan pemacing ke arah batu gantung dan melihat di tepian Danau Toba sosok mayat terapung, kemudian Ingot yang curiga langsung mendekatinya untuk memastikanya dan ternyata benar sosok mayat perempungan.
Ia pun langsung melaporkan hal tersebut kepada warga, selanjutnya warga yang mendapat laporan langsung melaporkannya Ke Kapolsek Parapat, melalui sambung telepon.
Kapolsek Parapat AKP Irsol yang pertama kali mendapat laporan dari warga langsung berkoordinasi dengan Kontor Sar Danau Toba ( Basarnas ) Polairud serta Danramil II Parapat
untuk bersama-sama turun ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi mayat tersebut.*
Reporter : Saut
Editor : Herman
