Medan, MISTAR.ID
Jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) selama pelaksanaan Operasi Ketupat Toba 2022 atau libur lebaran Idul Fitri 1443 H yang dimulai dari tanggal 28 April hingga 9 Mei, di Sumatera Utara sebanyak 34 kejadian. Jumlah ini menurun dibanding pada tahun 2021 sebanyak 71 kejadian.
“Pada tahun ini angka kecelakaan menurun 52,11 persen,” sebut Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Kamis (11/5/22).
Dia memaparkan, dari 34 kejadian ini merenggut korban jiwa sebanyak 10 orang, luka berat 25 dan luka ringan 37 orang. Sedangkan tahun 2021 korban meninggal dunia sebanyak 12 orang, luka berat 27 orang dan luka ringan 88 orang.
Baca juga:Â Tahun 2022, Kasus Lakalantas di Sumut Turun 43 Persen
Masih Hadi, dari 34 kejadian kecelakaan lalu lintas wilayah Polres Toba terbanyak yakni 5 kejadian. Diikuti wilayah Polrestabes Medan 4 kejadian, Polres Asahan 4 kejadian, Polres Tebingtinggi 3 kejadian dan Polresta Deli Serdang 3 kejadian dan menelan korban jiwa sebanyak 4 korban.
Kemudian tempat wisata yang terjadi kepadatan yakni di Berastagi sebanyak 39.380 orang, Sibea-bea (Samosir) sebanyak 31.005 orang dan Parapat sebanyak 7.304 orang. Dit Lantas Polda Sumut juga mencatat selama libur Lebaran 1443 H terjadi kemacetan arus lalu lintas di beberapa daerah Sumatera Utara sebanyak 66 kejadian. Hal itu karena tingginya volume kendaraan yang melakukan perjalanan mudik.
Untuk tingkat kemacetan yang paling parah terjadi di Jalur Medan-Berastagi, Kabupaten Tanah Karo. Kemacetan terjadi mulai dari kawasan Sibolangit, Panatapan, hingga ke Kabupaten Karo, karena tingginya animo masyarakat yang berlibur di daerah objek wisata tersebut.
Baca juga:Â H+2 Lebaran, Kapolda Sumut Turun dari Helikopter Mengurai Kemacetan di Siantar
Untuk mengurai kemacetan yang terjadi di beberapa daerah itu Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut menggunakan sistem One Way dan terbukti berhasil mengantisipasi tumpukan kendaraan.
Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Pol Darmawan Irianto, mengungkapan kemacetan karena tingginya antusias masyarakat masyarakat yang melakukan perjalanan mudik. Penerapan sistem One Way Ditlantas Polda Sumut berhasil mengurai kemacetan di beberapa daerah yang terjadi kemacetan saat arus mudik maupun balik libur Lebaran.
Diketahui, sebanyak 2,2 juta kendaraan dari berbagai daerah kembali ke Provinsi Sumatera Utara (Sumut) setelah melaksanakan mudik Idul Fitri 1443 H. (saut/hm09)
