Medan, MISTAR.ID
Togu Halomoan Sihombing (24) kernet bus Sejahtera yang tewas, ternyata sedang berada di luar untuk memperbaiki mesin, saat truk box menghantam bagian belakang bus yang sedang parkir di KM 31.500 jalan Tol Medan-Tebingtinggi, Sabtu (12/6/21).
“Saat itu korban sedang membantu memperbaiki bus mereka yang rusak. Posisinya di luar, lalu truk box menghantam bagian belakang bus. Korban meninggal dunia saat akan dibawa ke RS Mitra Medika Amplas,” ujar Direktur Lalulintas Polda Sumut Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda, Minggu (13/6/21).
Valentino menjelaskan, truk box Mitsubishi Fuso BK 8262 dikemudikan Anjar Sutikno (43) warga Lingkungan Jati Bulak Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi Provinsi Jawa Barat (Jabar).
Baca Juga:Â Sopir Bus Intra yang Terlibat Kecelakaan Maut, AJS Â Warga Dolok Panribuan Menyerahkan Diri
Sementara bus Sejahtera BK 7825 LT yang sedang mengalami kerusakan mesin dan parkir di bahu jalan, dikemudikan Freddy Sihombing (30) warga Jalan Turi Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas.
Bersama kernetnya Togu Halomoan Sihombing, keduanya memperbaiki bus mereka. Naas, saat sang kernet berada di belakang bus setelah membuka kap mesin, truk datang dari belakang dan menghantam bodi bus.
“Kita tetapkan sopir truk sebagai tersangka, karena kelalaiannya. Kejadian itu sepenuhnya ditangani Satlantas Polresta Deli Serdang,” kata Valentino.
Sebelumnya, satu orang meninggal dunia saat bagian depan mobil truk box menghantam bagian belakang bus Sejahtera yang sedang parkir di Km 31 B, Jalan Tol Tanjung Morawa, Sabtu (12/6/21).
Korban tewas adalah kernet bus Sejahtera bernama Togu Halomoan Sihombing. Warga Jalan Nanggar Suasa Ujung Desa Baneh Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar itu tewas setelah mengalami luka robek di dagu dan lecet di bagian kaki. (ial/hm13)
