Pematangsiantar, MISTAR.ID
Jenazah bayi perempuan yang ditemukan di dalam kawasan Lapangan Merdeka atau Taman Bunga Kota Pematangsiantar, pada Minggu (11/10/20) lalu, belum kunjung dikebumikan.
Padahal setelah ditemukan dan dievakuasi ke ruang instalasi kedokteran forensik dan medikolegal RSUD dr Djasamen Saragih, jenazah bayi itu sudah selesai diautopsi keesokan harinya, yakni Senin (12/10/20).
Belum kunjung dikuburkannya jenazah bayi tersebut dibenarkan oleh Kepala ruang instalasi kedokteran forensik dan medikolegal RSUD dr Djasamen Saragih, dr Reinhard JD Hutahaean SpF, ketika dikonfirmasi apakah jenazah bayi yang telah diautopsi itu sudah dikuburkan.
“Belum ada surat dari kepolisian, kalau jenazahnya masih di forensik. Ada informasi dari seorang polisi menyatakan bahwa ada keluarga yang ingin menguburkan itu dengan bagus, kira-kira begitulah. Entah apa tujuannya, belum tahu,” tuturnya.
Pun demikian, kata Reinhard, pihaknya tetap meminta kepolisian untuk membuat surat permohonan penguburan.
Baca juga:Â Sadis! Hasil Autopsi, Leher Mayat Bayi yang Dibuang di Taman Bunga Siantar Patah, Simak Ini
“Jadi sampai saat ini kita masih menunggu pihak kepolisian untuk membuat surat permohonan penguburan,” tutupnya.
Berita sebelumnya, setelah diautopsi, tim forensik RSUD dr Djasamen Saragih menemukan tanda kekerasan di leher bayi tersebut.
Dan dari hasil autopsi dapat diketahui bahwa bayi itu cukup umur di dalam kandungan ibunya. Berat badan bayi itu 2400 gram, panjangnya 49 centimeter, tali pusat dan ari-arinya masih menyambung.
Mayat bayi itu, sama sekali tanpa ada perawatan maupun kasih sayang dari ibunya. Dan dari hasil autopsi ditemukan adanya tanda kekerasan pada bagian leher mayat bayi yang bisa saja diakibatkan cekikan atau juga dibiarkan, sehingga lehernya terjepit.(ferry/hm07).
