Dairi, MISTAR.ID
Jalan nasional Sidikalang-Medan, Km 31 Lae Pondom, kawasan hutan lindung, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi persisnya 9 Km dari simpang Silahisabungan tertimbun material longsor, Kamis (10/3/22).
Kapolres Dairi AKBP Wahyudi Rahman melalui Kasat Lantas AKP Herliandri menginformasikan, badan jalan tertimbun material longsor dan kayu gelondongan sehingga akses sempat tertutup
“Tetapi sekarang sudah bisa dilalui kendaraan dengan sistem buka tutup,” ujar Herliandri.
Baca Juga:Sempat Dirawat di RSUD Sidikalang, Korban Tabrakan Sampri Kontra Truk CPO di Dairi Meninggal Dunia
Personel Satlantas Polres Dairi langsung melakukan pengaturan arus lalu lintas di lokasi dan membersihkan material tanah longsor serta pohon yang menutup badan jalan. Sehingga jalan bisa dibuka tutup satu jalur.
Polres Dairi sampai saat ini masih melakukan pengaturan lalu lintas di lokasi longsor sambil menunggu alat berat yang sebelumnya sudah dikoordinasikan Polres dengan pihak Dinas Balai Besar Jalan Nasional. Alat berat dikabarkan segera menuju lokasi guna membersihkan material tanah longsor.
Sementara itu, diperoleh informasi, saat ini kawasan hutan Lae Pondom sudah dibabat para perambah hutan dan aktivitas diduga illegal logging. Sebagian besar kawasan hutan Lae Pondom sudah berubah jadi areal perladangan. Dinas Kehutanan diminta segera bertindak, sebab tidak tertutup kemungkinan kawasan hutan lindung tersebut menjadi gundul akibat ulah para pelaku perambah hutan. (manru/hm14)
