8.2 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

IRT Diduga Hanyut di Sungai Silau, Suami Cuma Bisa Pasrah

Kisaran, MISTAR.ID

Tragis nasib Ishariyani (38), ibu rumah tangga (IRT) yang berdomisili di Jalan Sei Asahan, Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Kota Kisaran Barat tersebut, dikabarkan hilang saat mencuci pakaian di pinggir Sungai Silau, Selasa (24/11/20) sekitar pukul 8.25 Wib pagi hari.

Kuat dugaan warga yang masih bertetangga dengan korban, Ishariyani hanyut terbawa arus sungai. Soalnya ketika seharian tidak pulang, warga mencoba mencari ke tempat biasa warga setempat menyuci pakaian. Namun setiba di lokasi itu, mereka hanya menemukan onggokan cucian milik Ishariyani.

Tidak ada seorang warga pun yang melihat dimana keberadaannya. Ari (12), anak sulung korban dari tiga bersaudara, terlihat menyimpan duka.

Baca Juga:Jembatan Bah Tongguran Putus, Warga: Banyak Kayu Gelondongan Ikut Hanyut

“Mamak bilang dia mau pergi nyuci ke sunge om, tapi udah itu gak balek-balek lagi. Gak tahu entah kemana mamak!” jelas Ari kepada kru Mistar.

Hingga berita ini dikirimkan ke redaksi, petugas BPBD Asahan dibantu dengan perangkat kelurahan dan warga, masih melakukan pencarian melebar dari titik lokasi korban menyuci.

Makmur Nasution, Lurah Tegal Sari, ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya mengatakan, perangkat kelurahan masih berupaya melakukan pencarian dan harapannya agar jenazah Ishariyani secepatnya ditemukan.

Baca Juga:Satu Dari 2 Korban Hanyut di Sei Silau Asahan Ditemukan Dalam Keadaan tak Bernyawa

Sementara Suherman suami korban yang masih berada di negeri seberang Malaysia, tidak mampu berbuat banyak. Dia hanya bisa menangis pasrah terhadap kejadian yang menimpa istrinya.

Melalui pesan suara messenger dia berucap,”Gak bisa awak pulang, susah ngurus surat-suratnya. Apalagi ini dalam kondisi lockdown kek gini. Kok bisa pulang nanti akhir tahun tengok nanti lah bang!”.

Suherman hanya bisa menangis dan berdoa semoga jasad istrinya segera ditemukan.(juniver/hm01)

Related Articles

Latest Articles