Pematang Siantar, MISTAR.ID
Seorang wanita bernama Rahmi Fitri Ulaiya (22) warga Kabupaten Simalungun menjadi korban pengeroyokan oleh dua teman wanitanya. Pengeroyokan tersebut pun berlangsung di kos-kosan Debora Jalan Deyah, Kota Pematang Siantar.
Informasi dihimpun, dampak dari pengeroyokan yang berlangsung pada Rabu (21/9/22) pagi tersebut membuat Rahmi mengalami luka lebam di tubuhnya dan jari kaki mengalami pendarahan setelah terkena pecahan kaca.
“Pipi, lengan tangan sebelah kiri dan kaki luka lebam. Saya dipukul, dicakar, dilempar sendal dan ditampar,” papar korban, Kamis (22/9/22).
Baca Juga:Mobil Honda Jazz Dikemudikan Cewek Terbalik di Pinggir Jalan Dekat Bandara Kualanamu
Kejadian pengeroyokan tersebut pun telah dilaporkan korban ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Pematang Siantar dengan Nomor : STTLP/B/543/lX/2022/SPKT/RES P.SIANTAR/SUMUT. Tentang peristiwa pidana UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP Pasal 170 subs 351 KUHP.
Dikisahkan Rahma, penganiayaan yang dialaminya dan dilakukan dua temannya masing-masing berinisial NL dan RJ itupun berawal dari hubungan asmara. Diduga RJ pun marah dan melabrak Rahmi hingga turut menganiayanya.
“N sama R aja yang mukul, kalau satu temannya lagi ngelihatin aja. Saat kejadian, kami saat itu lagi di kos berdua sama temanku, Bunga. Pintu kos saat itu tidak terkunci dan mereka langsung masuk,” katanya.
Baca Juga:Diduga Dipicu Rebutan Cewek di Warung Tuak di Batu Bara, 1Â Pengunjung Tewas Dikeroyok
Tutur korban lagi, dirinya sudah meminta maaf kepada RJ. Namun permintaan maaf itupun tak digubris oleh NL dan RJ turut melakukan pengeroyokan. “Mereka juga ngancam. Laporlah ke Polisi, nggak akan diproses itu. Itu dibilang RJ sama ku. Mereka juga menganggarkan orang dalamnya, makanya yakin laporan kami nggak diterima,” ungkap korban.
Diungkapkan korban lagi, penganiayaan yang dialaminya tersebut lantaran RJ merasa sakit hati lantaran teman prianya berinisial CA yang sempat menjalin hubungan asmara dengan korban. “Pertama RJ ini pacaran sama CA, terus putus, CA pacaranlah samaku. Jadi kan, si RJ ini mungkin panas lah. Makanya dia dendam, baru ngajak kawannya untuk mengeroyok aku,” ujar korban lagi.
Disampaikan korban lagi, lantaran sudah malu atas peristiwa yang dialaminya karena sempat menjadi tontonan penghuni kos, ia pun memutuskan membuat laporan ke Polres Pematang Siantar.
Sarmail Bahagia Purba membenarkan korban telah membuat pengaduan. Bahkan korban sudah visum. “Sudah kita terima laporan korban. Kasusnya kita proses,” terangnya.(hamzah/hm15)
