Medan, MISTAR.ID – Dua bandit jalanan babak belur diamuk massa setelah terjatuh dari sepeda motor yang ditungganginya. Keduanya baru saja merampok Hp di depan Mapolrestabes Medan, Jalan HM Said Medan, Jumat (3/1/20).
Kedua pelaku yakni, Royen Giovanni Simanjuntak (29), warga Jalan Medan Utara, Desa Indra Kasih, Kecamatan Medan Tembung dan Ari Angga Atmaja (28), warga Jalan Madio Santoso Gang Saudara, Kelurahan Pulo Brayan Darat I, Kecamatan Medan Timur.
Aksi nekat yang dilakukan kedua bandit jalanan itu bermula saat melihat Hp milik Sofie Karunia (19), terletak di dasboard sepedamotornya. Siang itu, warga Pasar 3 Gang Pribadi Jalan Karakatau Medan tersebut, sedang mengendarai sepedamotor Yamaha Mio Soul BK 3342 MX.
Korban melintas di depan Mapolrestabes Medan hendak menuju Plaza Medan Fair, tempatnya bekerja. Tanpa diduga, tiba-tiba dari arah belakang, kedua pelaku yang berboncengan mengendarai sepedamotor Honda Beat BK 5158 AIB, memepet kendaraan korban.
Salah seorang dari pelaku mengambil Hp Android merk Oppo milik korban dari dasboard sepedamotor. Spontan korban mempertahankan Hp miliknya. Aksi tarik menarik antara korban dan pelaku pun terjadi.
Akibatnya, korban dan kedua pelaku terjatuh dari sepedamotor. Korban kemudian meminta tolong dan berteriak rampok. Teriakan korban mengundang perhatian warga dan petugas kepolisian yang berada di pintu penjagaan Mapolrestabes Medan.
Seketika warga berduyun-duyun menangkap kedua pelaku. Warga yang geram langsung menghakimi kedua bandit jalanan itu meski petugas polisi berada di lokasi kejadian.
Namun dengan cepat aksi amuk massa langsung dihentikan petugas dan mengamankan kedua pelaku ke Mapolrestabes Medan. Sementara korban dalam kondisi terluka lantaran jatuh dari sepedamotornya, dibawa petugas ke Ruang Kesehatan (Urkes ) Polrestabes Medan untuk mendapatkan perawatan medis.
“Aku mau pergi kerja bang. Tiba-tiba aku dirampok. Berani juga pelaku itu merampok di depan kantor polisi. Spontan aku tangkap tangan pelaku, sehingga kami jatuh dan bisa ditangkap,” tutur korban sembari menahan sakit karena luka akibat jatuh dari sepedamotor.
Ayah korban Idioslen Silalahi, yang mendapat kabar anaknya jadi korban perampokan, tak lama datang ke kantor polisi. Selanjutnya atas kejadian itu, korban membuat laporannya di SPKT Polrestabes Medan.
Reporter: Hendra Tanjung
Editor: Luhut Simanjuntak
