Pematangsiantar, MISTAR.ID
Ratusan warga yang menetap di Jalan Singosari Kelurahan Martoba Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsiantar, seketika saja mengamuk hingga ramai-ramai menganiaya pelaku penikaman yang menggunakan gunting.
Pelaku penikaman yang dimassakan warga tersebut yakni, Fauzi (31) warga Jalan Ade Irma Suryani Gang Aman Kelurahan Martoba Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsintar.
Adapun korban yang ditikam pelaku tersebut merupakan kakak dari mamak pelaku (bude) bernama Ida Pohan (60), warga Jalan Ade Irma Suryani Gang Aman Kelurahan Martoba Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsiantar.
Baca Juga:Ayah Satu Anak Tewas Ditikam di Bagian Paha di Medan
Informasi yang dihimpun dari warga sekitar, aksi penikaman terhadap Ida Pohan dengan menggunakan gunting yang dilakukan pelaku Fauzi berlangsung di Jalan Ade Irma Suryani Gang Aman Kelurahan Martoba Kecamatan Siantar, Minggu (18/4/21) sekira pukul 22.30 WIB.
“Awalnya korban (Ida Pohan) mencari Fauzi karena mencuri beras. Setelah ditemukan di Jalan Ade Irma Gang Aman, korban dan pelaku cek cok mulut,” kata Rini (38) warga setempat yang mengetahui peristiwa tersebut.
Tidak hanya itu saja, dari cerita warga lainnya bernama Linda (52) bahwa pelaku Fauzi dan korban Ida Pohan ada hubungan sedarah. “Jadi pelaku yang menikam korban ini keponakan korban sendiri. Anak dari adik Korban,” ungkap Linda menjelaskan.
Diterangkan Linda, setelah hilangnya beras milik korban sebanyak 15 Kg, lantas korban mencari pelaku. Setelah ketemu, korban dan pelaku terlibat adu mulut.
Baca Juga:Sadis! Mananda Siadari Ditikam Bertubi-tubi Hingga Tewas, Pelaku Diringkus Polsek Perdagangan
“Korban sempat melempar pelaku dengan batu, tapi tidak kena. Pelaku kebetulan ada memegang gunting dan menusukkan kepada korban sebanyak tiga kali. Habis itu pelaku kabur,” ujar Linda.
Warga pun mencari keberadaan pelaku setelah menikam korban. Pada, Senin (19/4/21) sekira pukul 01.30 WIB, Fauzi berhasil ditangkap warga dan menghakiminya hingga darah segar keluar dari kulit kepalanya yang koyak akibat dimassa.
Saat pelaku diarak warga di Jalan Singosari Kelurahan Martoba Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsiantar, oleh warga sekitar juga aksi tersebut diabadikan lewat video hingga tersebar ke media sosial (Medsos).
Terpisah, Kapolsek Siantar Utara AKP Marnaek Ritonga membenarkan terkait adanya warga yang mengarak Fauzi yang melakukan penikaman terhadap korban yang merupakan kakak mamaknya sendiri.
Baca Juga:Keponakan Tewas Ditikam Pamannya
“Awalnya korban yang merupakan kakak mamak pelaku ini kehilangan beras, lantas mencari pelaku dan bertemu. Mereka terlibat cek cok yang berujung penikaman. Korban ada melempar batu ke arah pelaku, lalu disusul pelaku yang menikan korban dengan gunting ke tangan sebelah kiri korban sebanyak dua kali,” ungkap Kapolsek AKP Marnaek Ritonga.
Diterangkan Kapolsek, ada pun luka tusuk yang dialami korban pada bagian pergelangan tangan, dan pangkal lengan atas. “Untuk motifnya kejadian penikaman itu, pelaku dituduh mencuri beras. Pelaku spontan menusuk korban yang merupakan mak tuanya (kakak mamak pelaku),” jelas Kapolsek ketika diwawancarai.
Pasca terjadinya penikaman, korban dibawa ke RSUD Djasamen Saragih guna memperoleh perawatan medis. Begitu juga dengan pelaku, turut dibawa ke RSUD yang sama pasca diamuk warga yang menangkapnya. “Pelaku ditangkap warga lalu diserahkan ke Polsek,” pungkas AKP Manaek Ritonga.(hamzah/hm10)
