Asahan, MISTAR.ID
Seorang wanita muda asal Labuhanbatu Utara (Labura) bernama Lili (23), menjadi korban penipuan seorang pegawai koperasi yang menawarkan pekerjaan. Tak cuma itu, harta bendanya juga dirampok dan nyaris menjadi korban kekerasan seksual.
“Peristiwa itu terjadi di jalan perkebunan Sei Balai, Asahan, pada Jumat (26/11/21) lalu. Pelaku berinisial SKT (24) sudah ditangkap,” kata Kapolres Asahan melalui Kasubag Humas Ipda Charles Sianipar, Kamis (2/12/21).
Dia mengatakan, kejadian bermula saat korban yang membutuhkan pekerjaan melihat informasi di facebook ada lowongan kerja di koperasi. Korban kemudian berkirim pesan dan menghubungi pelaku dengan tujuan ingin melamar kerja.
Baca Juga:Jahtanras Polres Simalungun Meringkus, 1 dari 2 Penjambret Wanita Warga Bandar
Setelah mendapat informasi atas pekerjaan yang ditawarkan pelaku, korban kemudian berangkat dari rumahnya dan bertemu pelaku di daerah Sei Balai, Asahan.
“Sampai di lokasi, korban menghubungi pelaku. Mereka kemudian berboncengan, diajak pelaku untuk menemaninya mengutip angsuran koperasi ke arah perkebunan kelapa sawit,” kata Charles.
Namun, di tengah jalan perkebunan sawit yang sepi, korban diturunkan. Pelaku melucuti seluruh harta benda korban yakni ponsel dan uang tunai dengan ancaman pisau di leher.
Baca Juga:Diduga Korban Perampokan, Boru Napitupulu Tewas dengan Luka Tusuk
Tak puas mendapatkan harta dan uang, pelaku meminta korban untuk membuka bajunya dan berupaya melakukan serangan seksual. Namun, saat pelaku lengah, korban berhasil lari meminta pertolongan.
Polres Asahan yang mendapatkan laporan itu, keesokan harinya langsung memburu pelaku. Dia ditangkap pada Rabu (1/12/21). Namun upaya penangkapan itu tak berjalan mulus, hingga kaki pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas. (perdana/hm14)
