7.5 C
New York
Friday, March 29, 2024

Bocah Perempuan yang Hanyut di Sungai Padang Sergai Ditemukan Tak Bernyawa

Tebing Tinggi, MISTAR.ID

Pencarian terhadap bocah 11 tahun yang hanyut di Sungai Padang akhirnya membuahkan hasil, Senin (23/5/22) pagi. Petugas dan Tim SAR gabungan dari BPBD Serdang Bedagai, berhasil menemukan anak perempuan bernama Ayunda Tiara Situmeang tersebut. Namun saat ditemukan, korban sudah meninggal dunia.

Dari keterangan sejumlah saksi, di antaranya Gomgom Siahaan (15) dan Benny Siahaan (16), sebelumnya korban bermain dan mandi di sungai yang tidak jauh dari rumah mereka di Dusun Pardomuan Nauli, Desa Gelam Sei Serimah, Kecamatan Bandar Khalipah, Serdang Bedagai.

Baca Juga:Seorang Anak Perempuan Hanyut di Sungai Padang 

Kasi Humas Polres Tebing Tinggi AKP Agus Arianto mengatakan, pada Sabtu (21/5/22) sekira pukul 16.00 WIB, korban bersama lima temannya, yakni Wulan Manalu (16), Tetty Simanjuntak (14), Gita Simanjuntak (12), Tiara Purba (13) dan Putri Lumban Gaol (11), mandi di aliran Sungai Padang tersebut.

Sekira pukul 18.00 WIB ketika kedua saksi sedang berjalan di benteng pembatas sungai, mendengar adanya suara teriakan minta tolong dari arah sungai. Lalu saksi mendatangi suara tersebut dan melihat ada orang hanyut. Selanjutnya kedua saksi berusaha menolong orang hanyut dan berhasil menolong seorang yang diketahui bernama Putri Lumban Gaol. Sedangkan korban Ayunda Tiara Situmeang tidak berhasil diselamatkan dan terbawa arus sungai.

Baca Juga:Cari Pemancing Hanyut di Bah Bolon, Tim SAR Libatkan Anak Korban

Setelah peristiwa itu, Tim SAR dibantu kepolisian dan warga setempat melakukan pencarian terhadap korban. Setelah tiga hari melakukan pencarian, korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.

Sambung Kasi Humas, jenazah korban ditemukan di aliran Sungai Padang di Dusun Pardomuan Nauli Desa Gelam Sei Serimah sekira pukul 09.00 WIB. Jarak penemuan dari lokasi awal hanyut lebih kurang 300 meter.

“Bahwa korban hanyut akibat mandi di aliran Sungai Padang dengan lima temannya. Proses pencarian korban memakan waktu 3 hari. Saat ini jenazah korban telah disemayamkan di rumah duka di Dusun Pardomuan Nauli, Desa Gelam Sei Serimah, Bandar Khalipah,” ungkap Kasi Humas.(nazli/hm15)

Related Articles

Latest Articles