15.7 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Angin Puting Beliung Terjang Siantar Utara, 3 Rumah Rusak

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Tiga unit rumah warga di Jalan Tenteram, Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar rusak akibat diterjang angin puting beliung, Selasa (19/4/22) malam.

“Akibat angin puting beliung tadi malam, atap rumah saya sudah tidak ada lagi separuh. Pakaian pun basah semua,” ujar seorang korban, Parningotan Hutagaol , Rabu (20/4/22) siang.

Parningotan mengatakan, kejadian angin puting beliung tersebut pun muncul secara tiba-tiba saja yang disertai turunnya hujan melanda Kota Pematangsiantar.

“Awalnya saya melihat angin dari arah depan rumah. Saat itu turun hujan, terus saya suruh anak saya masuk. Saya lihat ada angin berputar,” katanya lagi.

Tidak lama berselang, kata dia, terdengar suara gemuruh dari atas rumahnya. Seketika angin puting beliung membawa serta atap rumahnya ke arah belakang. Saat kejadian angin puting beliung tersebut, Parningotan dan juga istri serta anaknya kala itu berada di dalam rumah, langsung berlari keluar untuk menyelamatkan diri.

Baca juga: Angin Puting Beliung Terjang Rumah Warga di Desa Mariah Padang

Ia mengaku kejadian tersebut bukan hanya terjadi pada rumahnya saja. Melainkan dua rumah tetangganya juga mengalami hal yang sama dimana atap rumah terbawa angin.

“Atap rumah Sannah Silalahi dan Muller Siadari rusak. Tadi juga sudah datang pihak BPBD sama. Atap rumah mereka pindah ke atap rumah tetangga,” ujarnya lagi diwawancarai.

Parningotan dan keluarga kini terpaksa mengungsi ke rumah saudaranya yang tinggal di dekat lokasi kejadian. Meski menjadi korban puting beliung, ia hingga kini belum mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat.

“Belum ada bantuan apa-apa. Pihak BPBD dan lurah sudah datang cuma melihat saja kondisinya seperti apa,” ucapnya. Kejadian puting beliung juga terjadi di lokasi lainnya seperti di Jalan Rindung, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar.

Kepala Pelaksana BPBD Pematangsiantar, Robert Samosir menyampaikan hujan deras yang mengguyur Kota Siantar pada Selasa (19/4/22) mengakibatkan beberapa rumah warga mengalami kerusakan. Beberapa pohon juga dilaporkan roboh.

Baca juga: Angin Puting Beliung Terbangkan Atap Rumah Warga di Simpang Salak Sidikalang

Namun, dari laporan yang diterima BPBD Pematangsiantar, kerusakan akibat hujan angin yang terjadi tak mengakibatkan adanya korban.

“Iya, dampak hujan semalam mengakibatkan beberapa rumah warga yang kebetulan didominasi kayu/papan itu rusak. Cuma tidak begitu parah dan tidak ada korban,” ujar Robert.

Robert melanjutkan, pihaknya saat ini masih melakukan pendataan rumah yang rusak. Ia pun menyampaikan agar warga yang tinggal atau mengetahui keberadaan pohon yang ringkih dan mengancam keselamatan segera melaporkannya ke BPBD.

“Jadi, warga yang tahu ada pohon yang dikhawatirkan bisa tumbang segera dilaporkan. Biar kita ambil penanganan sebelum hal-hal yang tidak diinginkan terjadi,” imbaunya.

Robert menyampaikan berdasarkan koordinasi dengan BMKG, diketahui musim penghujan masih akan berlanjut hingga Agustus 2022 mendatang. Untuk itu, masyarakat bisa beradaptasi dengan perubahan cuaca yang sewaktu-waktu terjadi.

“BMKG menginformasikan musim hujan sampai Agustus. Jadi warga bisa waspada bila hujan berintensitas tinggi turun. Jangan memaksakan kegiatan luar (outdoor). Khawatir dengan pohon-pohon di luar,” jelasnya. (hamzah/hm09)

Related Articles

Latest Articles