14.4 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Anak Korban Pembunuhan Pasutri di Perkebunan Tebu: Nyawa Balas Nyawa

Deli Serdang, MISTAR.ID

Suasana duka masih menyelimuti salah satu rumah di Desa Sei Mencirim Dusun 7 Kampung Banten Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang. Rumah itu baru saja kehilangan dua penghuninya sekaligus.

Sugianto (56) dan Astuti (59) meninggal dunia dengan cara sadis, diduga dibunuh oleh pelaku perampokan yang turut membawa kabur sepeda motor mereka.

Jasad pasangan suami istri (Pasutri) itu ditemukan dengan kondisi mengenaskan di perkebunan tebu PTPN II Kelurahan Tunggurono Kecamatan Binjai Timur, Senin (22/2/21). Hasil identifikasi yang dilakukan kepolisian mendapati sekujur tubuh Astuti dipenuhi luka bacok, di leher serta memar kepala.

Sedangkan suaminya, Sugianto mengalami pecah kepala diduga akibat pukulan benda tumpul. Riska Fauziah (21) anak korban mengatakan, kedua orang tuanya sehari-hari berladang dan jualan sayur.

Baca Juga:Pasangan Suami Istri Diduga Dibunuh, Jasadnya Dibuang ke Kebun Tebu Binjai Timur

“Sudah 30 tahun mereka jualan, gak pernah ada kejadian apa-apa,” kenang Riska, Selasa (23/2/21). Riska menyebutkan, kedua orang tuanya yang sudah memiliki 8 cucu itu selalu bermasyarakat.

Bahkan, kata dia, ayahnya pernah menjabat sebagai kepala dusun selama lima tahun. “Waktu jadi Kadus, gak pernah ada masalah. Setahu saya tidak ada musuhnya, daerah sini aman saja, gak pernah ada maling, begal,” ungkapnya.

Dia menyebutkan, warga dan sanak keluarga terkejut dengan cara kematian orang tuanya itu. Selain sepeda motor Honda Vario BK 6812 AFS warna putih, dompet, STNK, bersama barang belanjaan korban juga hilang.

“Semoga polisi cepat menangkap pelaku. Nyawa balas nyawa,” tegas dia. Kasubbag Humas Polres Binjai Iptu Siswanto Ginting mengaku, tim gabungan dari Jatanras Polda Sumut Polres Binjai dan Polsek Binjai Timur sudah dibentuk untuk mengungkap kasus ini.

Baca Juga:Dibacok, Pasangan Suami-istri Warga Medang Deras Terluka Parah

“Sedang kita lidik, tim masih bekerja,” kata Siswanto dihubungi via telepon, Rabu (24/2/21) pagi. Siswanto menjelaskan, sejumlah saksi juga masih dimintai keterangannya hingga saat ini.

“Intinya tim masih bekerja ya, kita belum bisa memberi keterangan. Nanti saya informasikan lebih lanjut,” pungkasnya.

Sebelumnya, sepasang jasad suami istri diduga korban pembunuhan ditemukan di perkebunan tebu PTPN II Kelurahan Tunggurono Kecamatan Binjai Timur, Senin (22/2/21) sekira pukul 09.00 WIB.

Sesuai identifikasi yang dilakukan, diketahui jasad tersebut adalah Sugianto (56) dan istrinya, Astuti (59). Keduanya merupakan warga Desa Sei Mencirim Dusun 7 Kampung Banten Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang.(ial/hm10)

Related Articles

Latest Articles