Jakarta, MISTAR.ID
Pengeroyokan Kabag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali oleh massa ormas Pemuda Pancasila (PP) membuat komandannya marah besar. Sampai-sampai Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mendatangi massa Pemuda Pancasila, mencari pengeroyok AKBP Dermawan Karosekali.
Dalam video yang beredar, terlihat Sambodo meluapkan amarahnya kepada massa Pemuda Pancasila. Sambodo meminta pelaku menyerahkan diri.
Sambodo saat itu berhadapan dengan massa Pemuda Pancasila di depan gerbang gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Kamis (25/11/21). Dia berada tidak jauh dari mobil komando ormas Pemuda Pancasila.
Baca Juga:Desak Junimart Girsang Minta Maaf, Massa PP Siantar Siap Gelar Aksi Damai
Usai mengetahui anggotanya dipukuli, dia pun berteriak kepada anggota PP untuk meminta pertanggungjawaban.
“Siapa yang mukul anak buah saya? Sini kalian sini!” kata Sambodo.
Sambodo nampak begitu kesal. Dia kemudian mengungkapkan bahwa anggotanya telah menjadi korban pengeroyokan.
Baca Juga:Pernyataan Pembubaran Pemuda Pancasila Jadi Polemik, Junimart Minta Maaf
“Saya komandannya, siapa yang mukul anak buah saya? Saya komandannya,” katanya.
AKBP Dermawan saat ini masih menjalani perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati.
“Saat ini kondisi stabil sedang dalam perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat dihubungi, Jumat (26/11/21).
Baca Juga:Massa Pemuda Pancasila ke DPR, Demo Tuntut Junimart Girsang Minta Maaf
Sambodo mengatakan Dermawan mengalami sejumlah luka di tubuhnya. Dermawan juga mengalami luka di kepala akibat pukulan benda tumpul hingga nyeri di pinggang akibat ditendang oleh anggota PP.
“Luka akibat pukulan benda tumpul pada kepala serta luka-luka pada punggung,” ungkap Sambodo.
“Nyeri pada pinggang kiri akibat tendangan berkali-kali,” sambungnya.
Baca Juga:Lusamti Simamora Sukses Kibarkan Bendera Pemuda Pancasila di Suka Raja Siantar
Aksi unjuk rasa ormas PP di depan gedung DPR RI, Jakarta Pusat, pada Kamis (25/11/21) memang berakhir ricuh. Total ada 21 orang yang ditangkap pihak kepolisian. Polisi pun mengamankan sejumlah senjata tajam dari para anggota PP yang diamankan. Dua butir peluru pun ikut disita polisi.
Sejauh ini polisi telah menetapkan 15 orang tersangka dari demo ricuh tersebut. 15 orang ini ditetapkan tersangka atas kepemilikan senjata tajam. Selain itu, polisi pun telah menangkap satu orang yang diduga terlibat pengeroyokan kepada AKBP Dermawan. Polisi saat ini masih memeriksa satu orang tersebut dan mengejar pelaku lainnya yang terlibat pengeroyokan. (detik/hm14)
