Pematangsiantar, MISTAR.ID
Tiga dari lima jenazah korban kebakaran gudang gas di belakang Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Pematangsiantar, tepatnya di Jalan Penyabungan Kelurahan Timbang Galung Kecamatan Siantar Barat, akan dikremasi.
Sementara, dua jenazah lainnya akan dimakamkan. Ketiga korban jiwa yang akan dikremasi adalah, Clarissa Kie (15), Kenrick Kie (12) dan Kenjiro Kie (6) putra-putri dari Hendra Kie (35).
Sedangkan dua korban jiwa lainnya yakni, istri dan ayah dari Hendra Kie, Yanti (39) dan Aminuddin alias Ameng, akan dimakamkan.
Baca Juga:Tak Hanya Merenggut 5 Korban Nyawa, Kebakaran Gudang Gas Menelan Kerugian Rp1,5 M
Seperti disampaikan kerabat korban kepada tim Inafis dari kepolisian yang menyambangi tempat disemayamkannya jenazah kelima korban, di Balai Persemayaman Yayasan Bhakti Kesejahteraan Sosial (YBKS) Jalan Cokroaminoto Kota Pematangsiantar, Minggu (27/9/20).
“Tiga anaknya akan dikremasi sore ini, lalu yang dua lagi menyusul besok dimakamkan di rambung merah,” ujar kerabat korban, Pdt Jadasri Saragih yang saat itu didampingi Hendra Kie kepada tim Inafis gabungan dari Polda Sumatera Utara dan Polres Pematangsiantar.
Baca Juga:Ini Penyebab Paling Umum dari Kebakaran Rumah
“Salam kami kepada pimpinan kepolisian daerah yang telah berinisiatif memperhatikan kami disini, terima kasih atas kedatangannya,” sambung Jadasri Saragih yang mengaku sebagai mertua dari Hendra Kie.
Sementara itu, tim Inafis yang datang didampingi Kapolsek Siantar Barat Iptu Esron Siahaan, ketika dikonfirmasi mengenai kedatangan mereka ke Balai Persemayaman YBKS, belum bersedia memberikan keterangan. Tim Inafis langsung bergerak ke lokasi gudang gas yang terbakar.(ferry/hm10)
