Medan, MISTAR.ID
Polsek Medan Area menduga penyebab kebakaran di Jalan Wahidin, Gang Lurah, Kecamatan Medan Area yang menghanguskan 41 rumah, Minggu (1/5/22) dini hari, karena korsleting aliran listrik.
“Dugaan sementara penyebab kebakaran itu karena korsleting listrik dari salah satu rumah warga. Meski begitu, kasus kebakaran itu masih dalam penyelidikan,” ujar Kapolsek Medan Area Kompol Sawangin Manurung.
Sawangin mengatakan, pihaknya telah menurunkan personil untuk mengamankan TKP kebakaran guna mengantisipasi terjadinya pencurian atau penjarahan barang-barang milik korban oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
Baca Juga:Kebakaran Hebat Melanda Medan, 41 Rumah di Jalan Wahidin Terbakar
“Kita siagakan petugas berpakaian preman untuk berjaga di lokasi kebakaran,” ungkapnya.
Selain itu, Sawangin memastikan pihaknya juga ttelah mendirikan posko bantuan serta tempat MCK bagi korban kebakaran. Langkah ini sebagai bentuk pelayanan yang diberikan kepada masyarakat sehingga kehadiran polisi benar-benar bermanfaat kepada warga.
“Kita pastikan hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan perlindungan,” katanya.
Mantan Kapolsek Tanjung Morawa itu menambahkan, dalam musibah kebakaran itu, tidak sampaikan menimbulkan korban jiwa. Namun, kerugian meteril mencapai ratusan juta rupiah.
Baca Juga:Polisi Lakukan Penyelidikan Kasus Pembakaran Rumah di Jalan Jorlang Hataran Siantar
“Kondisi api sudah dapat dipadamkan pagi tadi. Saat ini warga yang menjadi korban kebakaran untuk sementara waktu mengungsi di posko yang telah disediakan,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, sebanyak 41 rumah semi permanen di Jalan Wahidin Gang Lurah, Kecamatan Medan Area, dilalap si jago merah, Minggu (1/5/22) dini hari tadi.
Api pertama kali muncul dari salah satu rumah sekitar pukul 02.30 WIB. Kencangnya tiupan angin dan banyaknya material bangunan yang mudah terbakar membuat api merembet ke rumah lainnya.
Baca Juga:Rumah Makan Buk Soe Terbakar di Siantar, Pemilik Rumah Sempat Pingsan
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan Albion Sidahuruk memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian itu. Kobaran api dapat dipadamkan petugas pemadam kebakaran sekitar pukul 06.00 WIB.
Sementara itu, Manajer Pusdalops BPBD Medan Ronald F Sihotang menambahkan, pihaknya melakukan pendirian tenda pengungsian dan dapur umum lapangan untuk membantu korban kebakaran.(ial/hm12)
