6.6 C
New York
Friday, March 29, 2024

Cantik dan Banyak Bunga, Cara Mudah Merawat Anggrek Bagi Pemula

Jakarta, MISTAR.ID

Anggrek. Hampir semua orang mengenal bunga super cantik yang satu ini. Namun, karena membutuhkan perawatan yang berbeda dari tanaman hias lainnya, anggrek sering dianggap tanaman yang sulit tumbuh. Nah, benarkah sesulit yang kita kira?

Eits, jangan pesimis dulu. Kita akan memberikan panduan bagaimana cara merawat anggrek agar bisa tumbuh dengan indah.

1. Cara menyiram anggrek

Penyiraman yang berlebihan merupakan penyebab paling umum kematian anggrek. Jadi, kapan waktu yang telat untuk menyiram? Jawabannya mudah, sebelum dia mengering. Dengan kata lain, penyiraman bisa dilakukan setiap beberapa hari, bahkan setiap beberapa minggu. Bergantung pada spesies anggrek dan lingkungan di rumahmu.

Baca Juga:Lestarikan Lingkungan, Desa Jaharun B Galang Tanam Bunga Sakura

Untuk mengetahui apakah sudah waktunya untuk menyiram, masukkan jari ke dalam campuran pot, lalu tarik keluar dan gosokkan jari-jarimu.

Kamu harus dapat dengan mudah merasakan jika ada kelembapan. Jika tidak merasakan apa-apa, saatnya menyirami anggrek. Namun, jika jari-jarimu terasa lembap, periksa lagi lain hari. Seiring waktu, kamu akan mengetahui seberapa sering anggrek membutuhkan air.

Kamu juga akan mulai mengembangkan “rasa” tentang seberapa ringan pot saat kulit kayu atau lumut kering, di mana ini cara praktis lain untuk mengetahui apakah anggrek perlu ‘minum’.

Siram air langsung ke akar anggrek dan hindari menyiram ke daunnya. Selain itu, pastikan drainase pada pot tertata dengan baik agar air tidak tergenang di dalamnya. Jika pot kamu tidak memiliki lubang (atau sedikit), pertimbangkan untuk merepoting atau mengebornya sendiri.

Baca Juga:Bunga Zainal Gerah Dituding Foya-foya Pakai Harta Suami

2. Berapa banyak cahaya yang dibutuhkan?

Rumah biasanya memiliki cahaya redup, jadi akan lebih beruntung dengan varietas anggrek yang mentolerir tingkat cahaya rendah. Kusen jendela menghadap ke timur adalah tempat yang bagus untuk anggrek. Sedangkan jendela menghadap selatan atau barat tanpa tirai bisa menjadi sedikit terlalu terang dan panas.
Suhu yang bagus untuk meletakkan anggrek, yakni antara 18-27°C. Karena mereka cukup sensitif dengan naik turunnya suhu. Ada baiknya untuk jauhkan bunga anggrek dari panas secara langsung dan aliran udara.

3. Media tanam yang cocok

Media atau pot yang digunakan untuk anggrek harus ada lubang drainase di bagian bawah, agar air berlebih bisa mengalir sepenuhnya. Kamu perlu mengganti pot yang lebih besar setiap satu atau dua tahun sekali. Tujuannya agar anggrek memiliki sedikit ruang untuk bergerak dan dapat memberikan nutrisi terbaik.

4. Anggrek dan kelembapan

Sebagian besar anggrek adalah tanaman tropis, tapi bukan berarti mereka membutuhkan kelembapan hutan hujan untuk tumbuh di rumah. Nah, untuk meletakkan anggrek, diperlukan kelembapan berkisar 50 persen. Jika ada daun yang berubah kecoklatan atau berguguran, letakkan nampan atau wadah yang berisi kerikil di bawah pot dengan air.

Baca Juga:Asupan yang Baik Redakan Depresi

5. Lakukan perawatan

Pangkaslah bunga yang sudah mulai layu. Tujuannya agar anggrek bisa tumbuh kembali setelah menghasilkan bunga yang mekar.

Jika ada bunga yang telah layu, segera hilangkan dengan memotong batang tepat di bawah tempat bunga terakhir tumbuh. Namun, hati-hati untuk menjaga tonjolan kecil di bawah. Simpul ini yang justru akan memberikan pertumbuhan baru bagi bunga anggrek. (medcom/hm12)

Related Articles

Latest Articles