MISTAR.ID
Sebuah rekaman audio telah muncul dari Tom Cruise yang tampaknya meneriaki para pekerja di lokasi Mission: Impossible 7 dan mengancam akan memecat mereka jika mereka melanggar pedoman Covid-19.
Surat kabar The Sun menerbitkan rekaman audio sarat sumpah serapah di mana Cruise berkata: “Jika saya melihat Anda melakukannya lagi, Anda … pergi.”
Surat kabar itu mengatakan Cruise telah melihat dua anggota awak “berdiri terlalu dekat satu sama lain di depan layar komputer”. Variety dan Reuters mengutip sumber yang mengonfirmasi bahwa audio itu asli. Syuting saat ini sedang berlangsung di Inggris. The Sun tidak mengatakan kapan insiden itu terjadi, tetapi pembuat film kembali ke negara itu pada awal Desember, menurut Reuters.
Film ketujuh harus berhenti syuting di Italia pada Februari karena kekhawatiran tentang wabah virus korona, dan The Sun mengatakan aktor itu “secara pribadi berusaha memastikan tidak ada penundaan lagi”. Mission Impossible menghentikan syuting karena kekhawatiran akan kesehatan.
Baca juga:Â Obama, Selebritis Dan Para Pemimpin Dunia Akan Bergabung Dalam Wisuda Virtual AS
Dalam rekaman tersebut, Cruise terdengar berteriak: “Mereka semua sekarang yang ada di Hollywood membuat film karena kita. Kita menciptakan ribuan pekerjaan. “Itu saja. Tidak ada permintaan maaf. Anda dapat menceritakannya kepada orang-orang yang kehilangan … rumah mereka karena industri kita ditutup. “Kita tidak akan menghentikan … film ini. Apakah dimengerti? Jika saya melihatnya lagi, Anda … pergi.”
Variety mengatakan film tersebut dijadwalkan rilis pada November 2021. BBC News telah meminta komentar dari perwakilan Cruise serta studio dan produser Mission: Impossible. Rekaman audio tersebut dengan cepat menyebar ke seluruh internet. Nick Murphy, yang menyutradarai A Christmas Carol tahun lalu untuk BBC TV dan Save Me for Sky Atlantic, memuji tindakan bintang itu dan menulis: “Tom Cruise benar.”
Pembawa acara radio AS John Rocha juga menyuarakan dukungannya, menulis: “Saya berharap LEBIH BANYAK orang yang bertanggung jawab akan bereaksi seperti ini kepada orang-orang yang melanggar protokol atau tidak memakai masker. Andai saja lebih banyak orang melihat hal yang lebih besar yang disorot Tom di sini.”
Dennis Tseng dari situs film Collider menambahkan : “Tom Cruise tidak salah. Sekarang dia hanya perlu kembali ke Amerika dan berteriak pada setiap orang yang anti-masker.”(The Guardian/ja/hm07)
