Jakarta, MISTAR.ID
Sedikitnya 88 situs entitas ilegal di bidang perdagangan berjangka komoditi diblokir oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan.
Menurut Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan, Tjahya Widayanti, pemblokiran ini dilakukan setelah pihaknya secara rutin melakukan pemantauan dan pengawasan secara daring atau laporan dari masyarakat terhadap entitas ilegal, yang melakukan penawaran kontrak berjangka tanpa memiliki izin dari Bappebti.
“Kegiatan ini berpotensi merugikan masyarakat, karena mereka menawarkan pedagang seperti kegiatan di dalam perdagangan berjangka. Seperti memberikan janji pendapatan income yang tinggi dengan jangka waktu yang ditentukan, padahal mereka belum mempunyai surat izin atau persetujuan dari badan pengawas perdagangan berjangka komoditi,” ungkapnya kepada CNBC Indonesia, Jakarta (20/4/20).
Menurutnya, setiap pihak yang melakukan perdagangan berjangka di Indonesia wajib mematuhi ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia dan memiliki izin dari Bappepti.
“Hal ini merupakan kegiatan yang tidak sesuai dengan ketentuan dan bukan berdagang dari skema piramida yang berlawanan dengan undang-undang no 7 tahun 2014,” tegasnya.
Sumber: CNBCIndonesia
Editor: Luhut Simanjuntak
