18.6 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Perbankan Syariah di Sumut Tumbuh Cukup Tinggi

Medan, MISTAR.ID

Kepala OJK Regional 5 Sumatera Bagian Utara Yusup Ansori menyampaikan, perbankan syariah saat ini terus bertumbuh dengan baik dan masih memiliki potensi yang sangat besar untuk berkembang.

Tingginya tingkat religiusitas masyarakat merupakan faktor penggerak perkembangan industri keuangan syariah, dan hal ini didukung dengan produk bank syariah yang sudah variatif, berdasarkan akad tertentu.

“Untuk pertumbuhan perbankan syariah di Sumatera Utara (Sumut) secara konsisten memperlihatkan perkembangan yang baik. Aset, DPK, dan pembiayaan syariah dapat bertumbuh cukup tinggi bahkan double digit per Juni 2021 masing-masing sebesar 17,54%, 17,92%, dan 16,02% secara yoy,” katanya, Minggu (15/8/21).

Baca juga: Bank Syariah Indonesia Siap Satukan Operasional di Sumut

Hal yang senada juga disampaikan Deputi Direktur Pengembangan Perbankan Syariah OJK, Farid Falatehan yang menambahkan bahwa untuk merealisasikan potensi tersebut, perbankan syariah perlu memiliki permodalan yang kuat.

Baca juga: Presiden Joko Widodo Resmikan Bank Syariah Indonesia 

“Modal yang kuat akan memungkinkan Bank Syariah melakukan inovasi produk dan layanan secara lebih leluasa, selain itu juga akan memudahkan akselerasi digitalisasi perbankan syariah yang dapat menonjolkan keunggulan dan keunikan syariah sehingga mampu memberikan value added bagi masyarakat,” katanya.

Tak hanya Yusup menambahkan tak hanya perbankan syariah yang tumbuh cukup baik tahun ini penyaluran pembiayaan dari industri keuangan non bank (IKNB) sudah mulai bergerak pulih ditandai dengan pertumbuhan yang sudah positif 1,38% ytd pada pembiayaan Perusahaan Pembiayaan. Adapun penyaluran pembiayaan dari Perusahaan Modal Ventura, Perusahaan Gadai Swasta, Lembaga Keuangan Mikro, dan Fintech Lending terus tumbuh tinggi.

“Sektor asuransi juga memperlihatkan kinerja yang membaik setelah sebelumnya cenderung turun di tahun 2020 akibat pandemi. Per.triwulan I 2021, Asuransi Jiwa di Sumatera Utara (Sumut) secara agregat mencatatkan peningkatan pembayaran premi sebesar 6,68% yoy,” pungkasnya. (Anita/hm06)

Related Articles

Latest Articles