15.2 C
New York
Thursday, May 16, 2024

Pelabuhan Kuala Tanjung Memulai Debut Pertama ke Malaysia

Batu Bara,MISTAR.ID

Pelabuhan Kuala Tanjung di Batu Bara Sumatera Utara memulai debutnya di bisnis kontainer global, dengan pengiriman pertama, Sabtu (28/03/2020).

Menurut PT Prima Multi Terminal sebagai pengelola Terminal Serbaguna Kuala Tanjung (KTMT), kontainer yang dikirim ke Port Klang Malaysia itu adalah yang pertama dari pengiriman mingguan.

Pengiriman regular akan mengirimkan kontainer dari perusahaan yang beroperasi di dekat Kuala Tanjung, termasuk produsen raksasa barang konsumen PT Unilever Indonesia dan perusahaan barang konsumen PT Multimas Nabati Asahan-bagian dari agribisnis raksasa Wilmar Group.

“Ini merupakan tonggak sejarah untuk Terminal Serbaguna Kuala Tanjung, setelah keberhasilan kami dalam bongkar muat domestik. Kami sedang membuka cabang ke pelayaran internasional komersial,” kata direktur Terminal Multi Prima, Robert MP Sinaga kepada The Jakarta Post saat launching.

Kuala Tanjung menggantikan Belawan sebagai pelabuhan perdagangan utama di Sumatera Utara, memanfaatkan sektor manufaktur yang terus berkembang di Sumatera. Di bawah rencana ekpansi saat ini, Kuala Tanjung akan menjadi pelabuhan terbesar di Indonesia.

Pandemi Covid-19 tidak menghentikan Kuala Tanjung bergerak maju dengan dimulainya pengiriman kontainer perdana itu.

Robert mengatakan perusahaan telah mengambil tindakan pencegahan dengan menyediakan alat pelindung diri untuk kru. Mereka bekerjasama dengan Otoritas Pelabuhan Kepulauan Seribu, Kantor Bea Cukai dan Kantor Kesehatan Pelabuhan dalam memantau kesehatan awak kapal dan kebersihan kapal.

Kuala Tanjung sangat cocok sebagai pusat ekspor kontainer internasional karena terletak di sekitar Selat Malaka, yang menghubungkan Semenanjung Malayu dan Sumatera, kata presdir Forecastle Indonesia Dhiny Afriyanti.

PT Forecastle Indonesia adalah perusahaan pengiriman untuk pengoperasian kontainer bermitra dengan Legend Logistics Asia Singapura.

“Kami merencanakan perjalanan mingguan ke Pelabuhan Kuala Tanjung,” kata Dhiny.

Ketika Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memeriksa fasilitas dan kemajuan pembangunan, 3 Maret lalu, dia berjanji akan mengubah pelabuhan ini menjadi pusat perhubungan internasional.

Sumber : The Jakarta Post
Editor : Mahadi
Alih Bahasa : Julyana Ang

Related Articles

Latest Articles