12.3 C
New York
Friday, April 19, 2024

Jelang Idul Adha, Stok Pangan Aman di Sumut

Medan, MISTAR.ID

Menjelang Hari Raya Idul Adha 1442 H/2021 stok pangan dan hortikultura di Sumatera Utara (Sumut) dalam kondisi aman dan cukup. Hal ini dikatakan Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Sumut, Baharuddin Siregar berdasarkan dari sisi produksi ditingkat petani.

“Produksi kita saat ini sudah memenuhi kebutuhan untuk penduduk Sumut. Seperti produksi cabai merah yang mencukupi hingga akhir tahun. Lalu untuk produksi bawang merah juga sudah terpenuhi hingga bulan Juli tercatat sudah hampir 69%, berarti bila di bulan Desember akhir sudah memenuhi 75%. Ini juga hasil dampak bantuan benih yang kita bagikan di 21 kabupaten/kota di akhir 2020 lalu,” katanya pada Mistar di kantornya, Kamis (15/7/21).

Sedangkan untuk stok bawang putih bila dilihat dari produksi juga meningkat dari 5% sudah naik di bulan Juli hingga 7% dan dikatakan Baharuddin juga dampak bantuan dari benih yang diberikan pada masyarakat.

Baca juga: Stok Pangan Bulog Sumut Aman Hingga 3 Bulan 

“Memang untuk kebutuhan di Sumut belum terpenuhi karena produksi kita masih kurang. Sama juga seperti produksi kacang kedelai. Padahal kalau bibit terus kita beri pada petani. Namun memang kurang diminati petani. Dan, terkait stok yang tersedia ini sudah kita koordinasikan dengan ketahanan pangan,” jelasnya.

Menjelang hari besar keagamaan sejumlah harga akan melonjak naik. Namun, menurut Baharuddin harga yang naik masih dalam kondisi normal. Ditambah beberapa hari ini cuaca juga tidak mendukung dan juga faktor PPKM yang tengah diberlakukan.

“Kalaupun ada lonjakan-lonjakan harga itu hal yang biasa. Seperti harga cabai merah yang tembus hingga Rp40.000 /kg. Tapi ini masih normal ya dan memang biasa terjadi memasuki hari besar keagamaan. Apalagi saat ini iklim juga tak mendukung hujan terus. Seharusnya petani memanen tapi tidak bisa karena cuaca buruk dan menunda panennya. Makanya stok di pasar ikut berpengaruh berkurang dan menimbulkan kenaikan harga. Namun, saya rasa harga tidak akan melonjak ini seperti di Hari Raya Idul Fitri kemarin tidak ada harga yang melonjak,” jelasnya.

Baca juga: Pengamat: Stok Dinyatakan Aman, Harga Pangan Justru Tetap Naik

Di masa PPKM Darurat ini diungkapkan Baharuddin untuk sektor pertanian tidak bisa libur. Memang permintaan jelas menurun karena adanya pembatasan. Karena banyak pengusaha kuliner yang tutup atau mengurangi juga penjualannya.

“Tapi bagaimanapun kesehatan yang diutamakan saat ini. Kita juga mengimbau petani kita untuk taat prokes,” pungkasnya. (Anita/hm06)

Related Articles

Latest Articles