Jakarta, MISTAR.ID
Kabar gembira bagi masyarakat penerima Bansos Sosial Tunai (BST). PT Pos Indonesia (Persero) telah menyalurkan BST sejak Rabu (14/7/21). BST merupakan program bansos yang berada di bawah tanggung jawab Kementerian Sosial (Kemensos). Bantuan ini diharap mampu meringankan beban masyarakat khususnya mereka yang terdampak Covid-19.
Ketua Tim Pelaksana Penyaluran BST Pos Indonesia Haris Husein mengungkapkan penyaluran akan difokuskan untuk calon penerima di Jawa dan Bali pada pekan ini. Bantuan yang diberikan sebesar Rp300 ribu per bulan.
Namun, penyaluran dilakukan dalam dua periode sekaligus, yakni Mei-Juni 2021. Itu berarti masing-masing penerima akan mendapatkan Rp600 ribu.
Baca Juga:Informas BST Rp300 Ribu Akan Berlanjut Belum Pasti
“Walaupun PPKM darurat diperluas ke wilayah lain, tapi kami fokus di Jawa dan Bali dulu sekaligus konsolidasi dalam misal data dan dana sudah siap juga akan dibayarkan di luar Jawa dan Bali,” tuturnya, belum lama ini.
BST akan disalurkan kepada 10 juta penerima. Saat ini, 8 juta penerima sudah melewati proses cleansing dari Kemensos. Meski begitu, Haris mengaku pihaknya baru mendapatkan surat perintah penyaluran kepada 2 juta penerima. Pembayaran BST akan dilakukan secara bertahap sesuai data yang diberikan oleh Kementerian Sosial.
Program BST ini sempat berhenti pada April 2021 lalu. Namun, pemerintah memutuskan untuk menyalurkan kembali BST di tengah pelaksanaan PPKM darurat. Haris belum mengetahui persis kapan penyaluran bantuan sosial (bansos) tambahan berupa beras 10 kg akan dilakukan. Manajemen sebelumnya sempat menawarkan untuk sekaligus mengantarkan beras tersebut, tetapi belum ada arahan dari Kementerian Sosial sampai sekarang. (cnn/hm12)
