8.2 C
New York
Thursday, March 28, 2024

Hingga Februari 2022, Sebanyak 980 Lembar Uang Palsu Ditemukan di Sumut

Medan, MISTAR.ID

Temuan uang palsu (upal) dari sejumlah Perbankan dan masyarakat di Sumatera Utara (Sumut) dari tahun ke tahun kian susut. Menurut pihak Bank Indonesia Perwakilan Sumut dari tahun 2018 temuan upal ada sebanyak 192 lembar kemudian di tahun tahun 2019 ada sebanyak 7.050 lembar.

“Di tahun 2020 ada sebanyak 4.297 lembar. Tahun 2021 ada sebanyak 2.209 lembar. Nah, di 2022 ini hingga Februari berdasarkan laporan dari perbankan dan masyarakat jumlah uang palsu yang dijumpai ada sebanyak 980 lembar,” kata Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut, Azka Subhan, Jumat (6/5/22).

Dijabarkan Azka, jumlah uang palsu ini paling banyak dijumpai pada uang pecahan Rp100.000 ada sebanyak 500 lembar temuan dari perbankan dan 1 lembar temuan dari masyarakat.

Baca juga: DPRD Medan: Waspada Penyebaran Uang Palsu Jelang Lebaran!

“Disusul uang pecahan Rp50.000 dari perbankan ada sebanyak 442 lembar sedangkan temuan masyarakat ada 6 lembar. Nah, untuk temuan uang pecahan Rp20.000 dari Perbankan ada 31 lembar,” terang Azka.

Untuk itu, masyarakat harus tetap waspada dalam mencermati keaslian uang rupiah. Masyarakat harus memahami dengan benar ciri-ciri keaslian uang rupiah. Salah satu metode yang mudah dan bisa digunakan adalah dengan melakukan pengecekan keaslian rupiah melalui 3D (dilihat, diraba dan diterawang)

“Hingga saat ini BI juga terus meningkatkan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk kepolisian dan terus melakukan sosialisasi mengenai ciri-ciri keaslian uang rupiah guna mengantisipasi dan menekan peredaran uang palsu ini,” pungkasnya. (anita/hm09)

Related Articles

Latest Articles