15.4 C
New York
Thursday, April 25, 2024

DPRD Medan Minta OPD Pemko Lebih Terintegrasi Tangani Pelaku UMKM

Medan, MISTAR.ID

Anggota Komisi III DPRD Medan Mulia Syahputra Nasution minta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko Medan agar lebih terintegrasi menangani keberadaan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Medan. Sebab, sangat disayangkan dari sekitar 40.000 pelaku UMKM di Kota Medan baru 33 yang mendapat pelatihan.

“Kita belum melihat adanya kerjasama yang terintegrasi antar OPD Pemko Medan menangani pelaku UMKM,” ujar Mulia Syahputra Nasution, Senin (18/7/22).

Dikatakan Mulia, bahwa OPD saat ini yang melaksanakan kegiatan bagi pelaku UMKM belum maksimal dan terkesan sekedar seremonial. Begitu selesai acara, kata dia, sangat disayangkan tidak ada tindaklanjut pembinaan bagi kelangsungan usaha.

Baca juga: Wali Kota Janji OPD akan Beli Produk Sepatu UMKM Medan Denai

Ke depan, politisi Gerindra ini mendorong Dinas Koperasi UKM Kota Medan supaya fokus menangani UMKM dengan serius melakukan pelatihan dan pembinaan. Dia juga mengharapkan jangan ada lagi pelatihan di dinas lain seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan selain Dinas Koperasi UMK dan Dinas Perdagangan itu hendaknya fokus mencari market hasil produk usaha, bukan melatih.

Dijelaskannya, bahwa pihaknya di Komisi III DPRD Medan akan terus konsen memperhatikan peningkatan pelaku UMKM di Medan.

“Alokasi anggaran sebesar Rp19 miliar di Dinas Koperasi UKM Tahun 2022 ini terlalu minim. Kita usulkan di Perubahan APBD 2022 dan di APBD 2023 supaya ditambah. Kita akan perjuangkan penambahan demi kesejahteraan pelaku UMKM di Kota Medan,” janjinya.

Lanjutnya, dirinya juga terus mendorong Dinas Koperasi UKM untuk gencar melakukan event kreatif di setiap kecamatan. Namun, kata dia lagi bagi keseluruhan pelaku usaha tetap mendapat pembinaan sehingga pelaku usaha dapat meningkat naik kelas. (rahmad/hm09)

Related Articles

Latest Articles