12.5 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Cuaca Buruk Nelayan Takut Melaut, Harga Ikan Melonjak

Belawan, MISTAR.ID

Ratusan kapal ikan di Belawan dan Medan Labuhan gagal melaut disebabkan cuaca buruk dan tingginya gelombang laut.

Pantauan Mistar sejak, Minggu (17/1/21) hingga Selasa (19/1/21) di sejumlah tangkahan penambatan kapal ikan di Kampung Kurnia dan Kampung Nelayan, banyak kapal ikan tidak pergi melaut akibat cuaca ekstrem, akibatnya harga ikan di pasaran melonjak tinggi.

Kepala Stasiun BMKG Belawan, Sugiono kepada Mistar, Selasa (19/1/21) menyebutkan, saat ini cuaca ekstrem sedang melanda wilayah perairan Sumatera Utara dengan ketinggian ombak bisa mencapai 4 meter.

Baca Juga: Nelayan dan Kopaska TNI AL Temukan Potongan dan Tubuh Korban Pesawat Sriwijaya Air

Pihak BMKG juga mengimbau para nelayan agar waspada dan berhati hati, dan dianjurkan untuk sementara tidak melaut karena cuaca tidak menentu.

Di tempat terpisah, di pasar tradisional Marelan harga ikan melonjak drastis, ini disebabkan pasokan ikan sedikit tidak seperti biasanya.

Seorang pedagang ikan, Rahman (49) yang biasa berjualan di pasar Marelan kepada Mistar mengatakan, harga ikan dalam minggu-minggu ini melonjak tajam.

“Seperti ikan tongkol sehari-harinya harga jual kami berkisar Rp20 ribuan per kilogram, tetapi kini kami menjualnya dengan harga hingga Rp30 ribu perkilonya. Begitu jug aikan lainnya ikut naik bang,” katanya.

Seorang ibu rumah tangga, Anna (40) warga Marelan mengaku sangat terbebani dengan tinggainya harga ikan di pasar tradisionil, dan mengaku harus mencari ikan yang harganya sedikit lebih murah seperti ikan hasil tambak, antara lain ikan lele, nila, gurami.(kamaluddin/mistar)

Related Articles

Latest Articles