Simalungun, MISTAR.ID
Selama tahun 2020, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) Kabupaten Simalungun, mengusulkan sebanyak 94.244 calon penerima bantuan usaha mikro ke Kementerian Koperasi (Kemenkop).
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Bidang UMKM Seridana Saragih kepada Mistar, Rabu (13/1/21).
“Angka itu kita peroleh berdasarkan hasil verifikasi dan validasi data pelaku UKM yang menyerahkan permohonan ke kanto, mulai Juli sampai minggu ketiga November 2020,” ucap Seridana Saragih.
Baca Juga:Â Akhir Januari, Penyaluran BLT UMKM Lewat BRI Ditutup
Dari 94.244 data pelaku UMKM yang diusulkan oleh Dinas Koperasi Simalungun, Seridana mengakui pihaknya belum mengetahui berapa jumlah yang sudah terealisasi di Kabupaten Simalungun “Belum bisa kita dapat, masih menunggu dari pihak bank, atau dari propinsi” terang Seridana Saragih.
Untuk tahun 2021, Dinas Koperasi dan UKM Simalungun mengaku belum menerima informasi, atau petunjuk dari Pemerintah Pusat terkait apakah program Bantuan Presiden sebesar 2,4 juta bagi pelaku UMKM itu dilanjutkan atau tidak.
“Belum ada petunjuk dari pusat bang, nanti kalau ada kami kabari ya” ucap Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi Simalungun itu.
Di tempat yang sama, salah seorang Staf di Dinas Koperasi dan UKM mengatakan, bahwa di tahun 2021 sudah banyak para pelaku UMKM yang datang mengajukan permohonan untuk mendapatkan Banpres tersebut, namun belum bisa diterima oleh dinas.
“Sudah banyak juga yang datang ke sini, tapi kita tidak berani menerima, karena memang belum ada petunjuk dari pusat” ucap Meliani, salah seorang Staf di Dinas Koperasi dan UKM Simalungun.(roland/hm02)
