Medan, MISTAR.ID
Saat ini pemerintah masih memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat menjadi level 4. Hal ini diberlakukan guna memutus penyebaran virus Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara khususnya di Kota Medan.
Dalam menjalankan PPKM level 4 ini, masyarakat diharuskan mengurangi aktifitas dan dianjurkan untuk di rumah saja. Hal ini pastinya membuat masyarakat sedikit depresi.
Dokter spesialis kejiwaan FK Universitas Sumatera Utara (USU), Dr dr Elmeida Effendy MKed KJ SpKJ (K) mengatakan, ada beberapa reaksi orang dalam menghadapi PPKM level 4.
“Ada yang sambil menggerutu dan pasrah mematuhinya. Ada yang bersungguh-sungguh mematuhi namun seketika itu juga akan marah dan kecewa karena banyak pihak yang melanggar tapi tidak dapat sanksi apapun,” sebut dia, Selasa (27/7/21).
Baca juga:Â Ini Tips Cara Periksa Oximeter Asli atau Palsu
“Ada yang terang-terangan melawan dan tidak peduli sama sekali dan menganggap semua ini adalah konspirasi. Ada yang terjepit dalam kondisi ini, karena tidak bisa bekerja sebagaimana biasanya,” sebut dia lagi.
Menurut dia, reaksi ini akan menimbulkan dampak kejiwaan yang berbeda-beda dari seseorang. “Kesemua ini akan menimbulkan dampak kejiwaan yang berbeda-beda, ada yang merasa bosan akan kondisi ini, cemas sampai kapan hal ini akan berakhir terutama karena masyarakat masih tetap tidak peduli sehingga pandemi ini tidak kunjung berakhir,” ujarnya.
Bahkan, sebutnya seseorang yang menghadapi PPKM yang tak kunjung selesai ini bisa mencapai depresi. “Ada yang depresi merasa tertekan, tidak bersemangat lagi terhadap kehidupan kedepan dan ada yang menjadi apatis tak peduli,” terang Elmeida.
Berikut ini cara menghindari terjadinya stres menurut Elmeida saat menghadapi PPKM yang tak kunjung selesai.
Bersyukur
Seseorang harus bisa mengucap syukur karena masih diberi kesehatan. Bersyukur karena masih berada di rumah dan bukan di ICU rumah sakit. Banyak hal yang harus disyukuri termasuk bersyukur masih bisa makan meski sederhana karena penghasilan berkurang dan bersyukur karena bisa menikmati suasana bersama keluarga di rumah.
Membuat hati dan fikiran gembira saat di rumah
Kemudian, sambung Elmeida, cara lain mengatasi depresi saat PPKM level 4 yakni membuat jadwal dan melakukan aktivitas yang membuat hati dan pikiran gembira di rumah. Menurutnya, olahraga membuat tubuh kita sehat dan pikiran kita tenang. Lakukan olahraga bersama anggota keluarga,” terangnya.
Kemudian, menurut dia, cara lain mencegah depresi saat PPKM level 4 yaitu membuat kegiatan seperti menonton film. “Cara ini (menonton film) juga menghindari stres dan jangan membaca berita hoax tentang Covid-19,” ujar dia.
Baca juga:Â Awas, Hindari Makan Terburu-buru Jika Tak Ingin Kena Penyakit Jantung dan Diabetes
Kegiatan dan kesibukan positif
Melakukan kegiatan membuat kue dan makanan lainnya yang bergizi juga cara mencegah datangnya stres menghadapi PPKM. “Ajak keluarga untuk makan bersama. Agar kita tetap tenang bersama keluarga,” ucapnya.
Namun, meski tetap di rumah, dia tetap mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes). “Rajin cuci tangan, tidak membuat kegiatan apapun yang bisa membuat kerumunan, hindari mobilitas di luar rumah, kalau ada orang yang datang untuk tetap makai masker dan sediakan fasilitas cuci tangan di rumah,” sebut dia. (Saut/hm06)
