MISTAR.ID
Pecinta kucing atau bukan, kita semua tahu bahwa kucing bisa sering tidur dalam sehari. Kadang-kadang kita bahkan ingin memiliki kehidupan seperti kucing, di mana kita bisa tidur hampir sepanjang hari.
Namun sayangnya, itu tidak akan menjadi kenyataan bagi kita sebagai manusia. Jika Anda memelihara kucing, Anda mungkin terbiasa dengan beberapa perilaku kucing lebih daripada orang yang tidak memiliki kucing. Tetapi, pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa kucing tidur begitu lama?
Kucing tampaknya diprogram secara genetis untuk tidur. Mereka dapat tidur sebanyak 16 jam sehari, dan kucing yang lebih tua dapat tidur lebih dari 18-20 jam sehari. Gila bukan? Inilah yang perlu Anda ketahui tentang mengapa kucing begitu banyak tidur.
Tidur membantu kucing menghemat energi, namun mereka tidak “tidur” seperti yang Anda pikirkan. Tidur, tertidur atau mengistirahatkan mata mereka, semuanya terlihat sama. Sekitar 75 persen waktu tidur kucing adalah dalam fase “tidur ringan”. Mereka mudah dibangunkan ketika mereka membutuhkannya.
Baca Juga:Kucing Peliharaan Positif Covid-19 di Inggris
Seperti dalam kasus di mana mereka perlu melindungi diri mereka sendiri atau memerlukan makanan. Anda dapat dengan mudah membedakan kapan kucing tidur nyenyak atau tidak. Telinga mereka mulai berkedut dan merespons suara, bahkan ketika mata mereka tertutup, inilah saat mereka dalam tidur nyenyak.
Kucing sangat mampu tidur ketika mereka dalam posisi duduk. Sekitar 25 persen dari waktu tidur mereka dihabiskan dalam tidur yang sangat nyenyak. Kucing yang lebih tua tidur nyenyak sebanyak 40 persen dari waktu.
Sangat umum bagi kucing untuk mendengkur saat mereka tidur. Beberapa kucing menutup mata mereka dan dalam beberapa menit, mereka mulai mendengkur dalam tidur nyenyak. Anda mungkin bahkan memperhatikan kucing berlari dalam tidurnya, dan menggunakan suara saat mereka bermimpi.
Semua perilaku tidur ini sangat normal dan penting untuk terbiasa dengan perilaku kucing ini. Perubahan kebiasaan tidur juga dapat dikaitkan dengan berbagai faktor, tetapi bagaimanapun Anda sebagai orang yang memelihara kucing harus berkonsultasi dengan dokter hewan untuk evaluasi fisik tahunan kucing Anda.(timesofindia/ja/hm10)
