MISTAR.ID
Siapa pun yang mengalami sakit kepala migrain dapat menjamin bahwa migrain adalah jenis sakit kepala yang paling buruk, dan bahkan dapat mempersulit interaksi rutin. Migrain bisa dipicu karena berbagai sebab, seperti menstruasi pada wanita, atau stres yang berlebihan.
Saat kita bepergian selama pandemi, stres karena tetap aman dan kecemasan tentang bagaimana jika kita tertular virus juga dapat menyebabkan sakit kepala migrain. Jika Anda sering mengalami sakit kepala migrain dan akan segera bepergian, melakukan persiapan sebelumnya dapat membantu Anda melawan krisis.
Migrain adalah sakit kepala yang hebat, yang sering kali disertai mual, muntah, dan kepekaan terhadap cahaya dan suara. Migrain dapat berlangsung dari 4 jam hingga tiga hari dan relatif sulit untuk ditahan, dibandingkan dengan sakit kepala biasa.
Baca Juga:Sakit Kepala Atau Migrain, Para Ahli Menjelaskan Perbedaan Keduanya
Berikut beberapa tip untuk menghindari dan mengatasi sakit kepala migrain jika Anda bepergian saat ini.
Manajemen stres
Karena stres adalah salah satu pemicu migrain, Anda harus mencoba mengelola stres yang disebabkan oleh perjalanan selama pandemi ini. Anda dapat melakukan ini dengan berlatih meditasi setiap hari, dan juga dapat merencanakan perjalanan Anda dengan baik sebelumnya.
Buat daftar hal-hal yang harus Anda kemas, dan hal-hal yang harus Anda periksa di rumah sebelum pergi, seperti mematikan pipa gas dan mematikan, dan lain-lain. Ini akan membantu Anda tetap rileks dan tidak khawatir di kemudian hari, yang dapat membantu Anda menghindari pemicu migrain.
Bawalah kacamata hitam
Sakit kepala migrain membuat Anda sensitif terhadap cahaya dan paparan sedikit cahaya pun dapat memperburuknya. Membawa kacamata hitam dapat membantu Anda mengatasi masalah tersebut. Jika Anda mulai merasakan sakit sekecil apa pun, kenakan kacamata hitam untuk menghindari paparan cahaya.
Baca Juga:Bukan Sakit Kepala Biasa, Ini Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Migrain
Pereda nyeri
Pereda nyeri adalah prasyarat saat Anda melakukan perjalanan setiap saat. Anda harus membawa obat pereda nyeri, seperti yang diresepkan oleh dokter Anda, dan meminumnya seperti yang disarankan.
Tetap kenyang
Lapar dan perut kosong juga bisa menjadi pemicu sakit kepala seperti migrain. Pastikan Anda makan di rumah sebelum berangkat, dan juga membawa beberapa makanan ringan. Saat ini, ketersediaan makanan di penerbangan, kereta api, bandara, dan stasiun kereta api terpengaruh, dan juga tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan dari luar. Berhati-hatilah untuk memastikan Anda tidak kelaparan, yang dapat menyebabkan sakit kepala migrain.
Tanggapi kondisi ini dengan serius
Meskipun orang-orang mengikuti semua tindakan keamanan seperti perangkat APD, pelindung wajah, masker, sarung tangan, dan lain-lain saat bepergian, penting untuk memperhatikan kondisi Anda dengan serius. Sakit kepala juga merupakan gejala dari Covid-19, jadi pastikan Anda meng-isolasi diri ketika tiba di tujuan. Jika Anda merasakan gejala lainnya di luar sakit kepala, pastikan Anda melakukan tes jika itu diperlukan.(timesnownews/ja/hm10)
