Pematangsiantar, MISTAR.ID
Mengobati kecanduan narkoba memang bukan perkara mudah. Saking beratnya, pecandu bahkan bisa kembali lagi terjerat narkoba meski sudah menjalani terapi. Berbagai terapi pun banyak ditawarkan untuk menghilangkan kebiasaan mengkonsumsi barang-barang haram tersebut.
Jika memang benar-benar ingin sembuh, pecandu terlebih dahulu harus menguatkan tekad dan tentu saja meninggalkan lingkungan lamanya. Namun terkadang, tekad yang kuat saja tidak cukup untuk bisa terbebas dari jeratan candu narkoba.
Selain beberapa hal tersebut, ada beberapa treatment yang dapat dilalukan untuk pecandu narkoba hingga mengalami pulih.
Kepala Seksi (Kasi) Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pematangsiantar Eva Tambunan menyampaikan, dalam istilah rehabilitasi, tidak ada sembuh bagi pecandu narkoba, melainkan pulih.
Baca Juga:UU Lindungi Pecandu Narkoba untuk Direhabilitasi, BNNK Siantar Rehabilitasi 20 Pecandu
“Dalam istilah rehabilitasi, tidak ada namamya sembuh. Tetapi pulih, karena pecandu narkoba ini bisa saja kambuh kembali,” ujarnya saat dihubungi Mistar, Sabtu (23/1/21). Diterangkannya lagi, ada penanganan awal dalam pemulihan pecandu narkoba yakni dengan mendatangi, Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL).
Eva Tambunan menyebut, IPWL ada dua yakni, Kemenkes dan Kemensos. “Disana, para pecandu narkoba akan direhabilitasi,” katanya.
Terkait treatment guna memulihkan pecandu narkoba, Eva Tambunan menyampaikan, ada banyak treatment yang bisa dilakukan dan tergantung kebutuhan si klien atau pecandu narkoba tersebut.
“Ada banyak treatmentnya. Tahap rehabilitasi medis (detoksifikasi). Tahap ini pecandu diperiksa selalu kesehatannya baik fisik dan mental oleh dokter tertentu. Rehabilitasi non medis, atau bisa kita sebut rehabilitasi sosial. Dalam tahap ini, pecandu ikut dalam program rehabilitasi,” ucapnya.
Di Indonesia, sudah dibangun tempat-tempat rehabilitasi. Di dalam rehabilitasi yang dibangun tersebut, pecandu narkoba akan menjalankan berbagai program yang di antaranya pendekatan dengan agama.
Baca Juga:BNN Simalungun Rawat 17 Pecandu Narkoba
“Tahap lanjut (after care). Di tahap ini pecandu diberikan kegiatan sesuai minat dan bakat untuk mengisi kegiatan sehari hari. Pecandu dapat kembali ke sekolah atau bekerja namun tetap berada di bawah pengawasan,” ujarnya menanggapi soal treatment pemulihan pecandu narkoba.
Lewat kaca mata BNN, ada beberapa ciri-ciri tertentu orang tersebut dikategorikan masuk ke dalam pecandu narkoba, mulai dari ciri-ciri fisik dan mental.
“Ada banyak tanda atau ciri-ciri pecandu narkoba, mulai dari berat badan turun drastis, mata cekung dan memerah, muka pucat dan bibir hitam, sakit perut tanpa alasan yang jelas, tanda merah seperti gigitan nyamuk,” ungkapnya.
Salain ciri-ciri itu, lanjut Eva Tambunan, ada juga tanda-tanda diri pecandu narkoba yakni, hilang minat bergaul dan olahraga, mengabaikan perawatan dan kerapian diri, suka menyendiri, cepat tersinggung dan suka marah.(hamzah/hm10)
