8.5 C
New York
Thursday, April 18, 2024

Cara Membedakan Uang Asli dan Palsu

Jakarta, MISTAR.ID

Bagaimana cara membedakan uang asli dengan uang palsu? Mari kita simak bersama cara mendeteksi keaslian uang dengan cepat!

Ya, momen lebaran identik dengan segala sesuatu yang baru, seperti baju baru dan uang baru. Khusus untuk yang terakhir, biasanya digunakan untuk memberi angpao kepada sanak saudara terutama yang masih anak-anak.

Alhasil, peredaran uang baru sangat kencang ketika hari raya Idul Fitri. Hal ini menjadi celah bagi para pengedar uang palsu untuk mencari keuntungan.

Meski terlihat sangat mirip, namun jika diperhatikan secara lebih teliti, terdapat perbedaan yang signifikan antara uang palsu dan uang baru.

Baca juga : Gawat Uang Palsu Beredar di Deli Serdang

Untuk mengetahui perbedaannya, berikut adalah tips dan trik cara membedakan uang asli dan palsu.

1. Warna uang
Meskipun secara fisik keduanya terlihat sama, namun masyarakat dapat membedakan uang asli dan uang palsu dari warnanya. Namun, perbedaan ini hanya bisa dilihat pada uang kertas pecahan Rp 100 ribu, Rp 50 ribu, dan Rp 20 ribu.

Untuk membedakannya, bisa dilihat dari perubahan warna yang ada pada gambar perisai, contoh: Pecahan uang kertas Rp 100 ribu memiliki warna merah keemasan. Namun, apabila dilihat dari sudut yang berbeda, maka warnanya akan berubah menjadi kehijauan.

2. Gambar tersembunyi
Khusus untuk uang kertas yang dicetak tahun 2016 ke atas, terdapat fitur gambar tersembunyi yang bisa dipakai untuk membedakan uang asli dan uang palsu. Ada dua macam gambar tersembunyi, yaitu gambar multi warna dan gambar satu warna.

Untuk gambar yang multi warna bisa dilihat pada pecahan uang Rp 100 ribu, Rp 50 ribu, Rp 20 ribu, dan Rp 10 ribu, contoh: Pada uang Rp 10 ribu, terdapat gambar tersembunyi berupa angka 10 dengan kombinasi warna ungu, biru, dan kuning.

Sementara, untuk gambar satu warna terdapat pada seluruh pecahan uang kertas. Gambarnya berupa tulisan BI yang terletak di sebelah gambar pahlawan.

3. Ultraviolet
Salah satu cara yang paling efektif untuk membedakan uang asli dan palsu adalah dengan menggunakan sinar ultraviolet. Uang asli akan berpendar apabila disinari ultraviolet.

Baca juga : Hati-hati Ditemukan Uang Palsu

4. Rectoverso
Fitur ini terdapat pada lambang Bank Indonesia. Jika dilihat secara sekilas, bentuk lambang BI terlihat tak beraturan. Namun, apabila diterawang maka akan terlihat jelas bahwa gambar tersebut membentuk lambang Bank Indonesia.

5. Kode tuna netra
Fitur ini tersedia pada pecahan uang kertas keluaran tahun 2016 ke atas. Apabila diraba, terdapat sepasang garis timbul di sisi kanan dan kiri uang yang terasa kasar. Ini adalah kode untuk tuna netra dan bisa digunakan untuk memastikan keaslian uang.

6. Rasi eurion
Pada dasarnya, uang kertas memiliki gambar lingkaran-lingkaran kecil yang biasa disebut rasi eurion. Fitur ini melindungi uang dari pemalsuan karena fotokopi dengan teknologi yang canggih sekalipun tak dapat menyalinnya.(suara/hm03)

Related Articles

Latest Articles