MISTAR.ID
Dengan efek berkelanjutan dari virus korona baru, tes Covid-19 tidak hanya menjadi hal umum tetapi juga sangat penting. Meskipun Covid-19 adalah penyakit yang paling mungkin disalahartikan dengan gejala flu dan flu biasa, semakin penting untuk segera mendiagnosis dan merawatnya.
Selama periode tersebut, banyak jenis tes Covid telah dikembangkan dan tersedia untuk masyarakat umum. Namun, dengan jumlah tes yang tersedia membuat menjadi semakin sulit untuk menentukan yang terbaik dari yang lainnya. Karena itu, mari kita lihat detail pengujian Covid dan tes apa yang paling cocok untuk kita.
Tes Covid-19 adalah tes yang berguna untuk mendeteksi virus corona di sistem tubuh kita. Tes membantu dalam mengkonfirmasi kasus aktif, apakah bergejala atau tanpa gejala. Ini tidak hanya memfasilitasi perawatan pasien yang cepat dan segera tetapi juga membantu dalam menahan penyebaran virus.
Baca Juga:Dalam Hitungan 90 Menit, Inggris Bagikan Jutaan Alat Tes Covid-19
Saat ini ada dua jenis utama tes Covid-19 yang dikenal sebagai tes diagnostik dan tes antibodi. Sementara tes diagnostik mendeteksi infeksi virus korona aktif pada lendir dan air liur seseorang, tes antibodi mencari bukti yang menentukan apakah tubuh Anda telah terkena virus atau tidak. Karena itu, berikut adalah berbagai jenis tes Covid-19 yang tersedia untuk kita saat ini.
1. Tes cepat atau tes antigen
Tes cepat, juga dikenal sebagai tes antigen, adalah cara cepat dan murah untuk mendeteksi virus. Oleh karena itu, rapid test paling banyak digunakan di daerah yang jumlah penduduknya banyak, juga seperti di bandara. Namun, seseorang harus berhati-hati dalam hal tes cepat. Meskipun tes jenis ini murah dan cepat, tes ini cenderung menghasilkan hasil negatif palsu dan mungkin melewatkan kasus infeksi aktif.
2. Tes molekuler
Jika Anda mencari pengujian Covid-19 yang akurat dan efisien, maka uji molekuler atau uji RNA adalah yang terbaik. Ini adalah tes diagnostik di mana penyedia layanan kesehatan akan mengumpulkan lendir dari hidung dan tenggorokan Anda menggunakan kapas.
Baca Juga:BNPB Sebut Tes Covid-19 di Daerah Masih Ditemukan Ketimpangan
3.Tes antibodi atau darah
Tes antibodi mencari kemungkinan antibodi yang melindungi sistem kekebalan Anda dari virus corona. Antibodi adalah protein yang diproduksi oleh sistem kekebalan Anda untuk melawan patogen berbahaya. Tes antibodi dapat mendeteksi infeksi virus korona aktif dan juga memberi tahu Anda jika Anda pernah terinfeksi virus tersebut di masa lalu. Namun, antibodi tidak mungkin terdeteksi sampai setidaknya beberapa hari setelah infeksi dimulai dan oleh karena itu hanya disarankan setelah 14 hari dimulainya gejala.
Jadi sebelum melakukan tes Covid-19, pertimbangkan kondisi dan situasi apa yang menjadi pemikiran utama anda melakukan tes tersebut. Dan mungkin berkonsultasi dengan pakar kesehatan akan lebih bisa memberikan keputusan tes mana yang sebaiknya Anda lakukan. (ToICovid-19Prevention/ja/hm12)
