7.5 C
New York
Friday, April 19, 2024

Begini Caranya Mengetahui Rempah di Dapur Anda Palsu atau Asli

MISTAR.ID

Rempah-rempah adalah bagian tak terpisahkan dari setiap dapur di dunia. Rempah-rempah berpengaruh besar untuk rasa dan rasa hidangan manis dan gurih yang kita semua sukai. Biasanya disarankan untuk membeli rempah-rempah yang segar dan murni karena memberikan rasa dan aroma yang berbeda pada makanan.

Namun, tahukah Anda bahwa seringkali kita akhirnya membeli rempah-rempah tiruan yang murah dan berkualitas rendah? Sekalipun Anda berasal dari negara tempat rempah-rempah ini diproduksi, ketahuilah bahwa Anda tidak aman dari rempah-rempah palsu yang marak dijual di pasaran. Berikut adalah panduan praktis untuk membantu Anda mengetahui perbedaan antara rempah-rempah palsu dan asli!

Kayu manis
Mungkin bisa jadi yang Anda beli sebagai kayu manis sebenarnya adalah cassia Cina. Yang memiliki rasa yang jauh lebih kompleks dan ringan jika dibandingkan dengan kayu manis asli atau Ceylon. Cassia juga tidak memiliki aroma yang kuat seperti kayu manis asli.

Untuk membedakan keduanya, selalu periksa teksturnya terlebih dahulu. Cassia lebih kasar dan lebih tebal, sedangkan kayu manis lebih tipis. Cassia juga cenderung menggulung terutama di satu sisi. Kayu manis bubuk dapat diuji untuk cassia dengan menambahkan satu tetes yodium ke dalamnya. Jika berubah menjadi biru, itu adalah dengan cassia.

Baca Juga : Selain untuk Bumbu Masak, Ini 9 Manfaat Lada Hitam

Lada Hitam
Merica hitam sangat umum digunakan di seluruh negeri sehingga sulit dipercaya bahwa agak sulit untuk membedakan. Namun, banyak penjual yang menambahkan biji pepaya ke merica hitam untuk menghemat biaya. Karena biji pepaya juga berukuran kurang lebih sama dan warnanya hitam, kebanyakan orang tidak dapat membedakannya. Selalu hancurkan lada hitam sebelum membeli. Jika itu adalah merica asli, maka ketika dipecah akan pecah menjadi potongan-potongan besar dan menyisakan sedikit minyak. Sedangkan merica kualitas rendah atau tua akan pecah menjadi bagian yang lebih kecil saat dihancurkan.

Adas/ bunga lawang
Adas bintang mirip dengan adas manis dalam warna dan aromanya yang coklat kemerahan. Namun, adas bintang memiliki rasa yang lebih halus. Karena penampilannya yang berkayu, sulit untuk menilai kesegaran dan kemurniannya. Pastikan adas bintang yang Anda beli memiliki delapan ruas dan masing-masing memiliki biji yang mengkilat. Jika teksturnya terlalu rapuh atau gelap, kemungkinan adas itu sudah tua atau berkualitas buruk. Dan ketika adas bintang yang masih segar dipecah, ia akan melepaskan cairan berminyak.

Bubuk Cabai
Sangat sulit untuk membedakan kesegaran dan kemurnian dalam hal bumbu berbentuk bubuk. Bubuk cabai idealnya terbuat dari bubuk cabai. Namun, bubuk cabai mungkin dicampur dengan pewarna dan aditif untuk membuatnya tampak segar dalam waktu lama. Bahkan bisa dipalsukan dengan bubuk bata, bedak atau bubuk sabun. Bubuk cabai murni tidak larut dalam air. Masukkan bubuk cabai ke dalam segelas air. Jika warna air berubah, berarti mengandung pewarna.

Baca Juga :Petani di Simalungun Mulai Melirik Peluang Sayur Selada Air

Kapulaga
Warna adalah aspek paling penting untuk dipertimbangkan saat membeli kapulaga. Kapulaga segar bentuknya montok dan berwarna zaitun atau hijau. Namun, jika polong kapulaga terlihat terlalu hijau, mungkin ada warna buatan yang digunakan untuk membuatnya tampak segar. Jika tampak kekuningan, mungkin sudah terlalu tua atau salah saat dikeringkan. Gosok polong kapulaga di antara jari-jari Anda untuk melihat apakah ada warna yang keluar. Jika tidak, Anda sudah memilih kapulaga yang tepat.

Cengkeh
Banyak pedagang mengekstrak minyak cengkeh sebelum dijual sebagai bumbu. Oleh karena itu, cengkeh terlihat tipis dan rata dan biasanya tidak memiliki aroma khas. Cobalah untuk tidak membeli rempah-rempah ini karena tidak akan bisa memberi Anda rasa yang Anda inginkan. Sebaliknya, carilah cengkeh yang montok dan sehat yang masih sangat aromatik. Untuk memeriksa kesegaran cengkih, masukkan ke dalam air. Sementara yang lama tetap di permukaan, yang segar akan mengapung secara vertikal.

Kunyit
Bubuk kunyit berasal dari umbi yang bentuknya mirip jahe tetapi warnanya lebih kuning. Saat ini banyak penjual yang menjual tepung berwarna dengan nama bubuk kunyit. Untungnya, sangat mudah untuk memeriksa dengan melarutkan sejumput kunyit bubuk ke dalam air. Jika bercak keputihan mengapung di permukaan, artinya bedak tersebut tidak dibuat dengan kunyit asli. Jika memungkinkan cara terbaik adalah membeli akar kunyit segar, ikat dan keringkan di rumah sebelum dijadikan bubuk untuk bumbu masak. (TimesofIndia/ja/hm11)

Related Articles

Latest Articles