MISTAR.ID
Dalam hal mendisiplinkan anak, sebagai orang tua Anda perlu menggunakan semua jenis cara. Dari metode lembut dan santai hingga teknik memarahi dan kasar, seseorang menggunakan segalanya untuk menguji mana yang paling berhasil. Tetapi apa yang akan dilakukan ketika anak Anda menjadi cuek terhadap amarah Anda dan hukuman yang Anda berikan menjadi tidak efektif?
Seringkali, anak-anak yang dimarahi atau dihukum terlalu sering menjadi terbiasa dengan hukuman yang biasa diberikan. Mereka menjadi jengkel, marah dan sering mengabaikan Anda dengan mengatakan ‘apapun’. Dalam skenario seperti itu, berikut adalah beberapa tip yang mungkin berguna bagi orang tua.
Keefektifan
Cara seorang anak memandang hukuman bervariasi dari individu ke individu. Sementara memarahi dan memberikan hukuman tidak boleh keluar dari kamar mungkin merupakan hukuman besar bagi seseorang, tapi itu mungkin merupakan hal menyenangkan baginya karena itu membuatnya melarikan diri dari situasi kacau. Cari tahu jenis hukuman apa yang efektif untuk anak Anda dan gunakan hanya jika keadaan menjadi tidak terkendali.
Bersikaplah ekspresif
Biarkan anak Anda tahu tentang perasaan Anda ketika dia berbicara melawan atau ketika dia berperilaku dengan cara tertentu. Buat dia sadar tentang konsekuensi dari tindakannya dan bagaimana dia mampu menyakiti orang melalui perilakunya. Kadang-kadang, menggunakan bantuan psikologi terbalik dapat membuat anak-anak memahami besarnya tindakannya, yang mungkin membantunya memperbaiki perilakunya tepat waktu.
Baca juga:Â Tips Anti Penuaan Kulit Terbaik di Usia 30-an dan 40-an
Diskusikan
Hal terpenting yang perlu Anda lakukan, agar anak Anda menyadari bahwa dia melakukan kesalahan adalah mendiskusikan masalah tersebut. Jangan ikut terbawa emosi disaat Anda berselisih paham, karena itu seperti menambahkan bahan bakar ke dalam api. Jauhi pertengkaran yang memanas atau jelaskan kepada anak Anda bahwa Anda tidak akan menerima perilaku semacam ini. Setelah segala sesuatunya diselesaikan, Anda dapat mengemukakan masalah tersebut dan mendiskusikannya secara rinci dengan anak Anda.
Memuji
Seringkali, anak-anak yang dipuji dapat mengembangkan perilaku bodoh yang dapat membuat hukuman menjadi tidak efektif. Pastikan Anda hanya menggunakan hukuman ketika keadaan menjadi lebih buruk dan tidak ada solusi lain yang tersedia. Bicaralah dengan anak Anda dan jangan tinggalkan kesempatan untuk memujinya, setiap kali dia melakukan sesuatu yang baik. Dengan cara ini Anda tidak hanya dapat memprediksi perilakunya tetapi juga dapat menunjukkan dengan tepat inti masalah yang memicu kemarahannya. (ToIParenting/ja/hm07)
