7.8 C
New York
Friday, April 19, 2024

7 Cara Mencegah Penyakit Jantung

MISTAR.ID
Merayakan Hari Jantung Sedunia, Kita kembali diingatkan untuk menjaga kesehatan jantung. Penyakit kardiovaskular saat ini jadi penyakit penyebab kematian tertinggi di dunia. Setidaknya ada lebih dari 17 juta orang di dunia meninggal akibat penyakit jantung dan pembuluh darah.

Riskesdas 2018 mencatat angka kejadian penyakit kardiovaskular meningkat dari tahun ke tahun. Ada 15 dari 100 orang mengalami penyakit kardiovaskular.

Melihat kondisi ini ditambah situasi pandemi, tentu ini jadi kekhawatiran sebab infeksi bisa memicu perburukan penyakit kardiovaskular.

Baca juga: Hanya Butuh Satu Menit, Cek Kesehatan Jantung dengan Naik Tangga

Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) merekomendasikan beberapa cara menjaga kesehatan jantung baik pada orang sehat maupun mereka yang sudah memiliki penyakit kardiovaskular. Berikut tujuh cara mencegah penyakit jantung atau kardiovaskular.

1. Protokol kesehatan ketat
Selama pandemi, Anda wajib menerapkan protokol kesehatan ketat. Ini termasuk mengenakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas juga menghindari makan bersama. Meski sudah menerima vaksin, protokol kesehatan tidak boleh kendor sama sekali.

2. Memanfaatkan fasilitas telemedicine
Kunjungan ke fasilitas kesehatan cukup berisiko di masa pandemi. Namun bukan berarti Anda sama sekali tidak bisa mengakses layanan kesehatan. Sebagian fasilitas kesehatan sudah memperbaharui layanan sehingga meminimalisir mobilitas pasien.

Sebaiknya manfaatkan telemedicine untuk berkonsultasi maupun memperoleh informasi yang tepat terkait kesehatan jantung. Kunjungan ke fasilitas kesehatan baru dilakukan jika memang diperlukan sehingga layanan bisa efektif.

Meski minim mobilitas akibat WFH atau segala keterbatasan berkat pandemi, sebaiknya budaya sehat jantung tidak boleh ditinggalkan.

3. Memilih Olahraga yang Tepat
Aktivitas fisik sangat diperlukan untuk menjaga kinerja jantung juga tubuh secara keseluruhan.

PERKI mengingatkan untuk orang dengan penyakit jantung perlu berkonsultasi untuk menentukan jenis olahraga yang tepat. Saat olahraga dilakukan dengan porsi yang pas, kerja jantung jadi tidak terbebani.

4. Konsumsi makanan tinggi serat
Konsumsi serat ternyata tidak hanya menyehatkan pencernaan tetapi juga jantung. Sebagaimana dilansir Mayo Clinic, serat larut air bisa membantu menurunkan kolesterol total dengan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Di samping itu, serat juga membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi inflamasi.

Baca juga:Waspada! Penyintas Covid-19 Dapat Mengalami Serangan Jantung Setelah Sembuh

5. Hindari makanan yang memicu
Anda pun perlu mengontrol konsumsi garam, gula dan lemak. Ketiganya memang bisa jadi pemicu penyakit tidak menular termasuk penyakit kardiovaskular.

6. Patuh pada pengobatan
Buat mereka yang memiliki penyakit jantung, riwayat penyakit jantung sebaiknya perlu mematuhi pengobatan. Pengobatan akan menyesuaikan kondisi pasien sehingga pasien harus benar-benar mematuhi jadwal rutin demi pencegahan sekunder.

7. Pantauan ketat pada mereka dengan penyakit kardiovaskular
Masalah kardiovaskular juga bisa dialami anak. Sebaiknya orang tua yang memiliki anak dengan berbagai spektrum penyakit kardiovaskular seperti gagal jantung, penyakit jantung rematik, hipertensi, gangguan katup jantung, gangguan irama jantung, dan penyakit jantung harus dipantau dan dikenalikan. Perlu konsultasi rutin agar kondisi jantung tetap stabil dan anak bisa beraktivitas dengan baik. (cnn/hm06)

Related Articles

Latest Articles